Pemerintah Diminta Bentuk Tim Investigasi Usut Asal Usul Kayu Gelondongan di Lokasi Banjir Sumatra
SinPo.id - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Fraksi PDIP Alex Indra Lukman menilai pemerintah perlu membentuk tim investigasi untuk mengusut temuan kayu gelondongan yang hanyut dan berserakan di sejumlah lokasi banjir di Aceh, Sumatra Barat (Sumbar), dan Sumatra Utara (Sumut). Setiap dugaan pelanggaran hukum harus segera diusut.
"Ya saya rasa itu perlu ya (pembentukan tim ivestigasi). Kalau memang ada kesalahan ya harus segera ditindak," kata Alex di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, 1 Desember 2025.
Namun, menurut Alex ada hal lain yang lebih penting lebih dahulu diselesiakan pemerintah , yakni menyelesaikan masa tanggap darurat.
"Saya berharap di masa ini kita justru fokus untuk membantu masyarakat yang terdampak (bencana)," ucapnya.
Terkait tim investigasi tersebut, Alex menilai hal tersebut merupakan ranah eksekutif, yakni pemerintah. Komisi IV DPR sudah membentuk Pansus Konflik Agraria.
"Ya kalau tim ya balik ke eksekutif ya. Sementara kalau di DPR sendiri kan sudah ada tim pansus konflik agraria yang kaitannya sebenarnya bisa saja kita saling bersentuhan di sana saling beririsan," tegasnya.
Gelondongan kayu yang hanyut terbawa banjir bandang dalam beberapa hari terakhir menumpuk di berbagai daerah Sumatra Utara, termasuk di pantai Air Tawar, Padang, Sumatra Barat, Jumat, 28 November 2025.
Video dan foto tumpukan kayu gelondongan ini kemudian viral dan menuai sorotan diduga pemicu banjir dahsyat di Aceh, Sumatra Barat dan Sumatra Utara karena pembalakan liar.

