Max Verstappen Amankan GP Qatar, Perebutan Gelar Dunia F1 2025 Berlanjut ke Abu Dhabi

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 01 Desember 2025 | 01:57 WIB
F1
F1

SinPo.id -  Pebalap andalan Red Bull Racing, Max Verstappen, tampil gemilang dan menjuarai 2025 Qatar Grand Prix yang berlangsung di Sirkuit Lusail, Minggu waktu setempat (Senin dini hari WIB). Kemenangan ini membuat perburuan gelar dunia musim ini tetap panas dan harus ditentukan pada seri pamungkas di 2025 Abu Dhabi Grand Prix tanggal 7 Desember mendatang. AP News+2Motorsport+2

Drama di Sirkuit: Dari Pole ke Strategi Cerdik

Sebelum balapan utama, rekan setim Norris, Oscar Piastri, memulai dari pole position — setelah unggul atas Norris dan Verstappen di sesi kualifikasi

Sprint race di hari Sabtu (29/11/2025) juga dimenangkan Piastri, sementara Verstappen finis keempat. 

Namun strategi tim McLaren-Norris/Piastri berantakan saat Safety Car keluar di lap awal. Mereka memilih tidak pit stop, sedangkan sebagian besar tim termasuk Red Bull melakukan ganti ban — keputusan yang terbukti penting. 

Verstappen, yang start dari posisi ketiga, memanfaatkan momentum dengan pit stop tepat waktu, merebut posisi terdepan, dan akhirnya finis tercepat — memaksakan gelar juara dunia dibawa ke balapan final.

Klasemen Paparkan Tiga Kandidat Juara

Dengan hasil GP Qatar:

Verstappen naik ke posisi kedua klasemen dengan total 396 poin, berselisih hanya 12 poin dari pemuncak klasemen, Lando Norris. Formula 1® - The Official F1® Website+2AP News+2

Piastri kini bersaing ketat di posisi ketiga dengan 392 poin — menjadikannya kubu ketiga yang berpeluang juara. AP News+1

Artinya, perebutan gelar dunia musim 2025 akan menjadi pertarungan tiga arah — antara Norris, Verstappen, dan Piastri — di GP Abu Dhabi. The Guardian+2Motorsport+2

Kenapa Qatar GP Jadi Tiket Terakhir Menuju Gelar?

Karena ban Pirelli dibatasi stint maksimal 25 lap, seluruh tim wajib melakukan dua kali pit stop — kondisi ini memaksa strategi yang sangat presisi dan membuat balapan lebih sensitif terhadap keputusan tim terkait timing pit stop. 

Kesalahan strategi McLaren saat Safety Car — tidak mengambil “free” pit stop — terbukti fatal. Red Bull dengan Verstappen justru memanen keuntungan dari keputusan berisiko tersebut

Dengan finis pertama, kedua, dan keempat dari tiga kandidat utama, Qatar GP memastikan bahwa gelar 2025 hanya bisa ditentukan di satu laga penutup — Abu Dhabi. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI