Legislator PDIP Dorong Pemerintah Ciptakan Banyak Talenta Digital demi jadi Negara Maju

Laporan: Juven Martua Sitompul
Senin, 17 November 2025 | 13:22 WIB
Ilustrasi. Rapat Paripurna DPR RI. (Ashar/SinPo.id)
Ilustrasi. Rapat Paripurna DPR RI. (Ashar/SinPo.id)

SinPo.id - Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini menyebut Indonesia tidak boleh hanya mengandalkan kekayaan sumber daya alam untuk menjadi sebuah negara maju. Pemerintah juga harus mendorong terciptanya banyak talenta digital.

Menurut dia, penguasaan teknologi digital bagi generasi muda merupakan hal penting agar Indonesia mampu bersaing di tengah perubahan global yang bergerak sangat cepat.

"Indonesia punya bonus demografi, dan anak muda adalah penentu apakah bonus ini menjadi berkah atau beban," kata Novita dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu, 17 November 2025.

Novita menegaskan penguasaan teknologi bukan lagi pilihan, tetapi keharusan strategis. Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) itu pun menyoroti pentingnya transformasi pola pikir generasi muda, dari sekadar pengguna media sosial menjadi pencipta dan pelaku ekonomi digital.

Dia ingin generasi muda diajarkan membuat konten, membangun audiens, memahami algoritma, memonetisasi karya, hingga menjadi affiliator, digital marketer, atau technopreneur.

Sebagai anggota Komisi VII yang bermitra dengan Kementerian Ekonomi Kreatif RI, dia menyebut ada tiga kompetensi yang wajib dimiliki generasi muda hari ini, yakni literasi digital, kreativitas-inovasi, dan jiwa kewirausahaan.

"Satu konten saja bisa mengangkat produk UMKM atau desa wisata ke level nasional," katanya.

Dia berpesan agar generasi muda berani mencoba, terus belajar, dan tidak takut memulai dari nol. Pasalnya, masa depan dimiliki mereka yang paling cepat beradaptasi.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI