Prabowo Capres Terkuat 2024, Golkar: Pemilu Masih Jauh

Laporan: Ria
Selasa, 10 November 2020 | 11:15 WIB
Hasil Survei Lembaga Populi Center Prabowo Capres Terkuat 2024 (Foto:Istimewa)
Hasil Survei Lembaga Populi Center Prabowo Capres Terkuat 2024 (Foto:Istimewa)

sinpo, JAKARTA, Menanggapi hasil survei yang menyebutkan Prabowo Subianto sebagai capres 2024 yang diharapkan, Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menilai, terlalu dini membicarakan pergantian capres tersebut. Sebab, pemilu selanjutnya baru akan dilaksanakan empat tahun mendatang.

“Siapa pun sosok yang diharapkan publik di tahun 2024, yang tepat dibicarakan saat ini adalah keluar dari krisis kesehatan dan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Pilpres masih lama, masih 2024. Sehingga sikap yang tepat sekarang ini adalah bagaimana kita segera keluar dari krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19 dan memulihkan ekonomi akibat dari dampak pandemi Covid-19," tegas Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu, Selasa (10/11/2020).

Bahwa saat ini berbagai pihak sedang berkonsentrasi dalam hal pemulihan ekonomi  dan kesehatan nasional. Daripada membicarakan pilpres, lebih baik energi tersebut disalurkan untuk bekerja keras melewati krisis ini bersama-sama.

"Saat ini semua dibutuhkan untuk kerja keras menghadapi ekonomi dan kesehatan. Perlu kerja ekstra untuk memastikan agar ekonomi kita segara pulih kembali," pungkasnya.

Sebelumnya, Lembaga Populi Center merilis hasil survei nasional mengenai dinamika politik di Tanah Air, salah satunya elektabilitas tokoh. Survei menanyakan harapan responden tentang sosok calon presiden 2024. Hasilnya, dari sejumlah nama, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling diharapkan maju sebagai capres 2024.

"Dalam pertanyaan semi terbuka terkait elektabilitas, Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling diharapkan oleh masyarakat sebagai calon presiden pada tahun 2024 dengan 18,3 persen," kata Peneliti Populi Center, Nurul Fatin Afifah melalui keterangan tertulisnya, Senin (9/11/2020).

Di posisi kedua terdapat nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dengan elektabilitas 9,9 persen. Menyusul di posisi ketiga yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 9,5 persen.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI