Pekan ke-10 Super League: Persik Tahan PSM, Persebaya Tahan PSBS dengan 9 Pemain, dan Lulinha Beri Jersey Mauricio Souza
SinPo.id - Pekan ke-10 BRI Super League 2025/26 menghadirkan sejumlah drama di berbagai stadion Tanah Air. Dari laga sengit Persik Kediri vs PSM Makassar yang berakhir imbang 1-1, perjuangan heroik Persebaya Surabaya dengan sembilan pemain menahan PSBS Biak, hingga momen hangat Lulinha memberikan jersey kepada mantan pelatihnya Mauricio Souza usai laga Madura United vs Persija Jakarta.
Persik Kediri 1-1 PSM Makassar: Satu Kartu Merah, Dua Gol, dan Ketegangan di Brawijaya
Persik Kediri hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Sabtu 25 Oktober 2025.
Tim Macan Putih sejatinya tampil apik di awal laga, namun situasi berubah drastis usai Novri Setiawan diganjar kartu merah pada menit ke-24.
Unggul jumlah pemain, Juku Eja membuka skor lebih dulu lewat Alex Tanque di menit ke-53. Namun Persik menunjukkan mental baja—Imanol Garcia Lugea menyamakan kedudukan lewat sundulan pada menit ke-73, memanfaatkan umpan sepak pojok Ezra Walian.
Bek Persik Yoga Adiatama mengakui laga berjalan sulit, apalagi setelah bermain dengan 10 pemain.
“Kami sudah berusaha maksimal dan bersyukur bisa menahan imbang. PSM tim tangguh, kami akan terus berbenah,” ujarnya.
Pelatih Ong Kim Swee juga bangga atas semangat juang timnya.
“Sebelum kartu merah, kami menekan dengan baik. Setelahnya, pemain tetap berjuang luar biasa,” katanya.
Dari kubu PSM, caretaker pelatih Ahmad Amiruddin tetap bersyukur meski gagal menang.
“Kami targetkan tiga poin, tapi saya apresiasi kerja keras pemain. Satu kesalahan membuat Persik bisa menyamakan,” ucapnya.
Persebaya Surabaya 0-0 PSBS Biak: Tahan Gempuran dengan Sembilan Pemain
Di Sleman, laga Persebaya Surabaya vs PSBS Biak berakhir tanpa gol, namun penuh ketegangan. Bermain di Stadion Maguwoharjo, Jumat 24 Oktober 2025, Bajol Ijo harus bertahan dengan sembilan pemain setelah Leo Lelis dan Mikael Tata diusir wasit di babak pertama.
Meski kalah jumlah, anak asuh Eduardo Perez tampil heroik. Penjaga gawang Ernando Ari berkali-kali melakukan penyelamatan gemilang, menjaga skor tetap 0-0 hingga peluit panjang.
Gelandang asal Meksiko Francisco Rivera tak bisa menutupi kebanggaannya.
“Bermain dengan sembilan orang sangat sulit, tapi kami berjuang luar biasa. Saya bangga dengan rekan-rekan saya,” ujarnya.
Pelatih Eduardo Perez pun menambahkan,
“Saya tidak bicara soal wasit, tapi soal semangat pemain. Mereka luar biasa malam ini.”
Dengan hasil ini, Persebaya tetap berada di peringkat ke-9 klasemen sementara dengan 11 poin.
Momen Persahabatan: Lulinha Beri Jersey untuk Mauricio Souza Usai Laga Madura United vs Persija
Momen emosional terjadi di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP), Pamekasan, usai laga Madura United vs Persija Jakarta, Jumat malam 24 Oktober 2025.
Kapten Madura United, Luis Marselo Morais dos Reis alias Lulinha, memberikan jersey pribadinya kepada pelatih Persija, Mauricio Souza, yang tak lain adalah mantan pelatihnya di musim 2023/24.
“Saya sangat senang pernah bekerja bersama Coach Mauricio. Dia orang yang luar biasa dan punya karakter bagus. Jersey ini untuk mengenang masa itu,” ujar Lulinha.
Mauricio membalas dengan penuh rasa hormat.
“Hadiah ini sangat berarti. Ini menunjukkan hubungan baik kami tetap terjaga,” katanya.
Dalam laga tersebut, Persija menang tipis 1-0 lewat gol Emaxwell Souza de Lima di menit ke-37 setelah menerima umpan matang Allano Brendon de Souza Lima.
Pekan ke-10 BRI Super League 2025/26 benar-benar menghadirkan kisah lengkap: drama, semangat, dan kehangatan. Dari perjuangan sepuluh pemain Persik, sembilan pejuang Persebaya, hingga tali silaturahmi dua sosok Brasil di lapangan hijau.
