Krisis Lingkungan dan Kesehatan di Gaza, Seperempat Juta Ton Sampah Menumpuk di Jalan
SinPo.id - Para pejabat di Gaza melaporkan adanya krisis lingkungan dan kesehatan yang belum pernah terjadi sebelumnnya di Gaza. Pasalnya, lebih dari seperempat juta ton sampah terakumulasi menumpuk di jalan dan pemukiman.
Berdasarkan laporan yang diterima SinPo.id dari Jurnalis Gaza Mohammad Rabah, sampah masih berserakan di seluruh kota akibat penghancuran kendaraan dan peralatan kota oleh pasukan Israel, yang menyebabkan sistem pembuangan limbah hampir runtuh total.
Tempat pembuangan sampah sementara kini mengelilingi rumah-rumah di beberapa wilayah Gaza, menyebabkan penderitaan parah bagi penduduk yang secara signifikan mengganggu kehidupan sehari-hari.
Pemerintah kota menyatakan, mereka telah menyerahkan daftar kebutuhan mendesak kepada organisasi internasional, tetapi janji-janji yang mereka terima masih belum terpenuhi.
Sementara itu, seorang pengungsi dari Gaza timur, Salem Mahaoush mengatakan, dirinya yang mengungsi dari permukiman Shuja'iyya terpaksa tinggal di sebelah tempat pembuangan sampah. Bahkan anjing-anjing liar kerap datang ke tempat sampah dan menyerang anak-anaknya.
“Kami menyerukan kepada dunia untuk mendukung Pemerintah Kota Gaza dan menyediakan peralatan yang diperlukan untuk membuang sampah dan mengatasi krisis ini," kata Salem, dikutip Selasa, 21 Oktober 2025.
“Tikus, serangga, dan nyamuk telah menyebar secara masif—ini telah menjadi bencana besar. Bau busuknya sangat berbahaya, dan banyak orang di daerah ini sakit. Saya mendesak dunia untuk turun tangan dan membantu menyelesaikan bencana ini," lanjutnya.
Adapun bencana tersebut merupakan akibat langsung dari perang genosida yang dilancarkan Israel di Gaza, di mana pesawat Israel menghancurkan sebagian besar peralatan pemerintah kota dan memblokir akses ke tempat pembuangan sampah utama di Gaza timur.
