Survei RPI: 86,4 Persen Publik Puas dengan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
SinPo.id - Mayoritas masyarakat Indonesia menyatakan puas dengan kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subiantodan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hal itu terungkap dalam hasil survei terbaru Rumah Politik Indonesia (RPI) yang dirilis di Jakarta, Sabtu 19 Oktober 2025.
Direktur Eksekutif RPI, Fernando Emas, menjelaskan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 86,4 persen, yang terdiri atas kategori cukup puas, puas, dan sangat puas.
“Sementara 12,7 persen responden menjawab tidak puas dan 0,9 persen lainnya tidak tahu atau memilih untuk tidak menjawab,” kata Fernando.
Kepuasan Tinggi di Bidang Hukum, Pertahanan, dan Ekonomi
Fernando menuturkan, masyarakat paling banyak memberikan penilaian positif terhadap kinerja pemerintah di bidang hukum dan pertahanan, ekonomi, sosial-politik, serta pemberantasan korupsi.
Dalam bidang hukum dan pertahanan, 75,6 persen publik menyatakan puas dan 5,6 persen sangat puas. Sedangkan di bidang keuangan dan ekonomi, 73,5 persen menyatakan puas dan 2,7 persen sangat puas.
Untuk bidang sosial dan politik, 72,2 persen masyarakat puas dan 3,6 persen sangat puas. Sementara di bidang pemberantasan korupsi, kepuasan publik mencapai angka tertinggi, yakni 81,1 persen puas dan 5,9 persen sangat puas.
Program Prioritas Jadi Faktor Pendorong
RPI mencatat, meningkatnya kepuasan publik tak lepas dari mulai terealisasinya sejumlah program prioritas nasionalseperti Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan 3 juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah, kebijakan PPN 12 persen untuk barang mewah, serta subsidi untuk ojek daring.
“Meskipun pelaksanaannya belum sempurna dan masih ada kekurangan, masyarakat optimistis program-program itu bisa membawa kesejahteraan,” ujar Fernando.
Kepercayaan Publik Capai 92,7 Persen
Selain tingkat kepuasan, survei RPI juga mencatat tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran yang mencapai 92,7 persen, jika diakumulasikan dari kategori cukup percaya, percaya, dan sangat percaya.
Fernando menilai, tingginya tingkat kepuasan dan kepercayaan publik menunjukkan konsistensi antara persepsi positif terhadap kebijakan dan hasil nyata yang dirasakan masyarakat.
“Kepuasan berbanding lurus dengan kepercayaan publik. Ini menjadi indikator stabilitas dukungan terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran,” ucapnya.
Metodologi Survei
Survei RPI dilakukan pada 9–16 Oktober 2025 terhadap 1.200 responden di 38 provinsi di Indonesia. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan margin of error ±3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
