Drama Pegadaian Championship 2025/26: Adhyaksa FC Tumbang, Barito Putera Tak Terbendung, Persikad Gagah Tahan PSMS
SinPo.id - Tiga laga seru mewarnai Pegadaian Championship 2025/26 akhir pekan ini. Adhyaksa FC Banten harus mengakui keunggulan Garudayaksa FC, sementara Barito Putera melanjutkan tren sempurna dengan kemenangan kelima beruntun. Di sisi lain, Persikad Depok menunjukkan mental baja saat menahan imbang PSMS Medan meski bermain dengan 10 pemain.
Adhyaksa FC Kalah, Kehilangan Konsentrasi Jadi Masalah
Adhyaksa FC Banten menelan kekalahan 0-2 dari Garudayaksa FC dalam laga yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu 11 Oktober 2025 sore WIB. Dua gol Garudayaksa dicetak oleh Adlin Cahya dan Ryu Seung-woo, yang memastikan tim asuhan Ade Suhendra gagal membawa pulang poin.
Meski bermain cukup baik, Adhyaksa dinilai kehilangan fokus pada momen-momen krusial.
“Poinnya adalah kita tertinggal 1-0 sangat disayangkan, bola yang harusnya dibuang malah jatuh ke kaki lawan dan menjadi gol,” ujar Ade seusai laga.
“Kita mencoba melakukan perubahan, tapi lagi-lagi kita kurang konsentrasi dan akhirnya kebobolan lagi,” tambahnya.
Kekalahan ini membuat Adhyaksa FC turun ke posisi ketiga klasemen sementara Grup 1, dengan posisi mereka digusur PSMS Medan yang kini mengoleksi delapan poin.
Barito Putera Sempurna, 5 Laga Tanpa Kebobolan
Di laga lainnya, PS Barito Putera tampil dominan dan memperpanjang rekor sempurna di Pegadaian Championship 2025/26. Laskar Antasari menaklukkan Persiku Kudus dengan skor 0-2 di Stadion Wergu Wetan, Jumat 10 Oktober 2025.
Gol kemenangan Barito dicetak oleh Fabiano da Rosa Beltrame dan Jaime Jose Moreno Ciorciari. Pelatih Stefano “Teco” Cugurra memuji kerja keras timnya, terutama di babak kedua setelah lawan kehilangan dua pemain akibat kartu merah.
“Pertandingan tidak mudah. Setelah mereka kurang satu pemain, baru kami bisa main lebih bagus, cetak dua gol, dan pertahanan tetap solid,” ujar Teco.
Dengan hasil ini, Barito Putera menjadi satu-satunya tim yang meraih lima kemenangan beruntun tanpa kebobolan, mengoleksi 15 poin dan 10 gol—rekor sempurna sejauh musim ini.
Persikad Depok Heroik, Tahan PSMS Medan di Kandang
Laga penuh drama juga terjadi di Stadion Utama Sumatera Utara, Sabtu 11 Oktober 2025. Persikad Depok tampil heroik dengan menahan imbang PSMS Medan 1-1 meski bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-52 akibat kartu merah Imus Wiranda.
PSMS sempat unggul lewat gol Ari Maring pada menit ke-78, namun pertandingan sempat tertunda selama 17 menit karena hujan deras. Di masa tambahan waktu, Enzo Celestine muncul sebagai penyelamat setelah menuntaskan umpan silang Nico Sitepu di menit ke-90+4.
“Saya apresiasi kerja keras para pemain. Mereka tidak menyerah meski hanya 10 orang. Sepak bola bukan hanya soal teknik dan fisik, tapi juga psikologi. Dan mereka membuktikan semangatnya,” kata pelatih Ridwan Saragih.
Dengan hasil ini, Persikad memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi empat laga beruntun, dan kini menempati posisi keenam klasemen sementara Grup 1 dengan enam poin.
Mereka dijadwalkan menjamu Persiraja Banda Aceh di Stadion Pakansari, Minggu 19 Oktober 2025.
Pegadaian Championship 2025/26 semakin panas. Dari Barito Putera yang tak tersentuh, Adhyaksa FC yang kehilangan fokus, hingga Persikad yang tampil heroik, pekan ini membuktikan kasta kedua sepak bola Indonesia penuh drama, kejutan, dan semangat juang tinggi di setiap lapangan.
