Pemprov DKI Salurkan Bansos Periode September untuk 200 Ribu Lebih Penerima

Laporan: Sigit Nuryadin
Minggu, 28 September 2025 | 13:32 WIB
Ilustrasi penerima Bansos Pemprov DKI (SinPo.id/Beritajakarta)
Ilustrasi penerima Bansos Pemprov DKI (SinPo.id/Beritajakarta)

SinPo.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menyalurkan Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) untuk periode September 2025. Bantuan ini diberikan kepada warga penerima manfaat Kartu Anak Jakarta (KAJ), Kartu Lansia Jakarta (KLJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).

Adapun total sebanyak 200.684 warga Jakarta tercatat menerima bansos pada bulan ini. Rinciannya, 157.755 lansia, 23.707 anak, dan 19.222 penyandang disabilitas. Masing-masing penerima mendapatkan bantuan tunai senilai Rp300.000 yang disalurkan melalui rekening bank.

Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Iqbal Akbarudin, mengatakan penyaluran bantuan ini menjadi bagian dari langkah berkelanjutan pemerintah daerah dalam memastikan kelompok rentan tidak terabaikan di tengah dinamika sosial ekonomi ibu kota.

"Bantuan ini adalah bentuk kepedulian negara terhadap kelompok yang paling rentan. Kami ingin memastikan mereka tetap terlindungi secara sosial dan ekonomi," kata Iqbal dalam keterangan resminya, Minggu, 28 September 2025.

Dia menyampaikan, penyaluran dilakukan baik kepada penerima lama maupun yang baru bergabung setelah menyelesaikan proses administrasi dan aktivasi rekening. 

"Dana disalurkan melalui sistem perbankan untuk menjamin transparansi dan kemudahan pencairan," ungkap dia. 

Menurut Iqbal, Pemprov DKI juga tengah memperkuat sistem verifikasi dan validasi data melalui pelibatan perangkat kelurahan. Musyawarah tingkat lokal menjadi bagian penting dalam memastikan bantuan benar-benar sampai kepada yang berhak.

"Kami mengandalkan kolaborasi dengan warga dan aparat wilayah untuk menjamin ketepatan sasaran. Ini bukan sekadar soal angka, tetapi menyangkut keberlanjutan perlindungan sosial di Jakarta," Ujar Iqbal. 

Lebih lanjut, Iqbal mengungkapkan, program bantuan ini sejalan dengan arah kebijakan pembangunan sosial Jakarta yang menekankan pada keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan. 

"Pemerintah berharap program ini turut memperkuat ketahanan warga dalam menghadapi berbagai tekanan hidup di perkotaan," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI