Polisi Duga Bocah 8 Tahun di Penjaringan Meninggal Lima Hari Lalu
SinPo.id - Polisi menduga mayat bocah perempuan yang ditemukan di kamar kos di Jalan Arwana Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara sudah meninggal dunai sejak lima hari lalu. Pasalnya saat ditemukan kondisi korban sudah membusuk.
"Saat ditemukan, kondisi korban sudah membusuk. Diduga meninggal sudah lima hari," kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya dalam kepada wartawan, Senin, 22 September 2025.
Ady menuturkan, pihaknya telah meminta keterangan kepada kedua orang tua korban perihal hubungan dengan anak yang sudah ditemukan meninggal dunia bersimbah darah.
"Kami pelan-pelan dan bertahap mengambil keterangannya saksi orang tuanya korban," ujarnya.
Namun hingga saat ini, total sudah tujuh saksi telah dimintai keterangan. Saksi yang diperiksa itu adalah dari pihak keluarga dan penghuni kos.
"Kami periksa lima saksi dan kedua orang tua dari korban berinisial S (44) dan ibu korban MKR," ujarnya.
Diketahui, bocah perempuan berinisial AR (8) ditemukan meninggal dunia di kamar indekos di Jalan Arwana Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 21 September 2025. Mayat ditemukan meninggal dunia usai warga sekitar mencium bau tak sedap dari arah kos-kosan tersebut.
Saat ditemukan kondisi kamar kos korban berantakan. Diduga korban meninggal dunia sudah beberapa hari, pasalnya jasad korban sudah mulai membusuk.
Kini jenazah korban sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi. Pendalaman masih terus dilakukan dengan pemeriksaan sejumlah saksi-saksi di lokasi.
