Tim K9 Baharkam Polri Diterjunkan Cari Korban Bencana Alam di NTT

Laporan: Firdausi
Kamis, 18 September 2025 | 16:57 WIB
Anggota dan tim K9 melakukan pencarian korban bencana alam di NTT (SinPo.id/ Dok.Polri)
Anggota dan tim K9 melakukan pencarian korban bencana alam di NTT (SinPo.id/ Dok.Polri)

SinPo.id - Tim K9 Search and Rescue (SAR) dari Detasemen K9 Subditcakkal Ditpolsatwa Korsabhara Baharkam Polri dikerahkan untuk membantu operasi kemanusiaan pencarian korban bencana alam di wilayah Nagakeo, Nusa Tenggara Timur.

Tim yang diturunkan berjumlah enam personel terdiri dari Ka Tim, dua pawang K9, dua pelindung pawang, serta satu Paramedik K9. Dua ekor anjing pelacak turut diperbantukan, yakni K9 Felicia dan K9 Karer yang memiliki spesialisasi deteksi kadaver.

"Polri selalu hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam misi kemanusiaan. Kehadiran Tim K9 di lokasi bencana diharapkan dapat mempercepat proses pencarian korban," kata Auditor Madya Sispamobvitnas Baharkam Polri, Kombes Pol Edy Sumardi dalam keterangannya, Kamis, 18 September 2025.

Hingga saat ini, upaya pencarian masih berlangsung intensif, anjing pelacak juga belum menemukan titik sumber bau yang mengarah pada keberadaan korban. Namun, operasi SAR akan terus dilanjutkan secara bergelombang.

"Ini guna memaksimalkan pencarian dan memberikan harapan bagi para korban maupun keluarga yang terdampak," ujarnya.

Diketahui, banjir dan longsor yang menerjang Kabupaten Nagekeo NTT, Selasa, 9 September 2025 meninggalkan kerusakan parah, di antaranya 27 bangunan irigasi hancur, 24 titik ruas jalan rusak sepanjang 57 km, dan tujuh jembatan utama putus total. Selain itu, 40 rumah warga hanyut, 17 rusak berat, dan 48 mengalami kerusakan ringan.

Data sementara mencatat lima korban jiwa, tiga orang masih hilang, serta 16 warga luka-luka. Sebanyak 747 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI