Dewan Keamanan Nasional Israel Peringatkan Ancaman Teror terhadap Warga Yahudi

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 15 September 2025 | 06:35 WIB
Rudal (pixabay)
Rudal (pixabay)

SinPo.id -  Dewan Keamanan Nasional (NSC) Israel pada Minggu 14 September 2025 mengeluarkan peringatan keras terkait potensi ancaman teror terhadap warga Yahudi dan Israel di luar negeri menjelang musim liburan keagamaan. Peringatan itu menyoroti khusus peringatan dua tahun serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 sebagai tanggal yang sangat rawan.

Dalam laporannya, NSC menegaskan bahwa Iran beserta proxy-nya, Hamas dan Hizbullah, serta kelompok jihadis global seperti ISIS, al-Qaeda, dan al-Shabab, tetap sangat termotivasi untuk menyerang warga Israel maupun Yahudi di seluruh dunia.

“Hamas juga memperluas aktivitasnya di luar perang Gaza dengan membangun infrastruktur teror dan melancarkan serangan terhadap orang Yahudi dan Israel di luar negeri,” tulis laporan tersebut.

NSC memperingatkan bahwa momentum 7 Oktober berpotensi kembali dimanfaatkan kelompok teror untuk melancarkan serangan, baik melalui operasi terencana maupun serangan individu. Ancaman juga diperkuat dengan meningkatnya retorika antisemitisme dan hasutan di media sosial, yang semakin marak sejak pecahnya perang Gaza.

Selain itu, NSC menekankan bahwa Iran semakin termotivasi melakukan aksi balasan setelah konflik terbarunya dengan Israel. “Teheran menunjukkan motivasi yang semakin tinggi untuk melakukan serangan balasan,” tulis laporan tersebut.

Dalam peringatan resminya, NSC meminta warga Israel di luar negeri agar:

Tidak menampilkan simbol-simbol Israel atau Yahudi di ruang publik.

Menghindari berbicara dalam bahasa Ibrani secara terbuka.

Tidak menghadiri kerumunan besar yang tidak memiliki pengamanan memadai.

Tidak membagikan informasi terkait layanan militer atau lokasi di media sosial.

Selain itu, NSC juga kembali menegaskan larangan perjalanan ke negara-negara berisiko tinggi, termasuk Iran, Suriah, Lebanon, Irak, Yaman, Mesir (termasuk Sinai), Turki, dan Yordania.

Jika menghadapi ancaman di luar negeri, warga Israel diminta segera menghubungi aparat keamanan setempat, kemudian melaporkannya ke hotline NSC di +972-2-6667444.

Peringatan serupa sebelumnya juga pernah dikeluarkan NSC pada musim liburan besar Yahudi, mengingat banyak warga Israel yang biasanya bepergian ke luar negeri selama periode Rosh Hashanah hingga Sukkot. Tahun ini, periode liburan akan dimulai pekan depan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI