Disorot soal Laporan Keuangan, Dharma Jaya Tegaskan Kepatuhan dan Transparansi
SinPo.id - Perumda Dharma Jaya memberikan klarifikasi atas kritik yang dilontarkan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi (AMPSI) terkait dugaan kekacauan dalam laporan keuangan perusahaan.
Direktur Keuangan dan SDM Dharma Jaya, Deni Alfianto Amris, menegaskan perusahaan tetap konsisten menjalankan prinsip transparansi dan taat pada proses audit.
“Sebagai badan usaha milik daerah, kami memastikan seluruh pelaporan keuangan sudah diaudit secara independen dan kami selalu melaporkan pajak sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Deni dalam keterangannya, Sabtu, 13 September 2025.
Deni menjelaskan, temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) April 2024 sudah ditindaklanjuti dan diselesaikan tepat waktu pada Mei 2024.
“Temuan itu kami jadikan pijakan untuk melakukan perbaikan, bukan sebagai aib. Ini bagian dari mekanisme pengawasan yang sehat,” ungkapnya.
Sebagai bentuk komitmen meningkatkan tata kelola, kata dia, Dharma Jaya kini telah memperoleh sertifikasi ISO 37001 untuk sistem manajemen anti-penyuapan dan ISO 45001 untuk keselamatan kerja.
“Kami terus memperkuat sistem pengawasan internal dengan audit proaktif serta dukungan dari BPKP dan inspektorat, demi menjaga kepercayaan masyarakat,” kata Deni.
Deni juga menyatakan, Dharma Jaya berupaya tidak hanya sehat secara finansial, tetapi juga berperan dalam menjalankan mandat sosial bagi warga Jakarta.
