Kemensos Serahkan Santunan Kematian Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor

Laporan: Tim Redaksi
Rabu, 10 September 2025 | 21:10 WIB
Wamensos Serahkan Santunan Kematian Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor (SinPo.id/Kemensos)
Wamensos Serahkan Santunan Kematian Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor (SinPo.id/Kemensos)

SinPo.id - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono menyerahkan santunan total sebesar Rp62 juta kepada ahli waris korban meninggal akibat robohnya bangunan majelis taklim di Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu, 10 September 2025.

Musibah terjadi saat peringatan Maulid Nabi pada Minggu, 7 September 2025, mengakibatkan 176 korban, dengan rincian empat meninggal dunia dan 32 luka berat yang kini masih dirawat di rumah sakit.

“Atas nama pemerintah pusat, kami memberikan tali asih kepada para ahli waris untuk meringankan beban mereka. Kami juga menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” ujar Agus Jabo.

Santunan diberikan kepada ahli waris empat korban meninggal masing-masing Rp15 juta. Yakni Apipudin (suami almarhumah Irni Susanti), Moh. Sopian (anak almarhumah Ulan), Hendra (suami almarhumah Yuli), dan Hotib (suami almarhumah Nurhayati). Selain itu, Kemensos menyalurkan bantuan ATENSI berupa sembako, nutrisi, serta perlengkapan kebersihan diri senilai total Rp2 juta kepada para ahli waris.

Kemensos juga menurunkan Tim Layanan Dukungan Psikososial dari Sentra Galih Pakuan Bogor untuk mendampingi keluarga korban. Agus Jabo menegaskan pemerintah terus melakukan pendataan agar seluruh korban luka mendapat bantuan.

“Kita asesmen lagi siapa yang kira-kira berhak untuk bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah,” jelasnya.

Ia turut memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam evakuasi dan penanganan darurat, di antaranya TNI-Polri, Pemerintah Kecamatan dan Desa, Baznas, anggota dewan dan Pemda Bogor yang memberikan atensi dan dukungan pada korban. 

"Jangan lupa juga kepada para relawan, ada PSM, Tagana, Dinas Sosial dan BPBD, kami mengucapkan terima kasih," kata Agus Jabo.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI