Kasus Balita Meninggal Karena Cacingan, DPR Tekankan Pola Hidup Sehat Penting

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 28 Agustus 2025 | 14:21 WIB
Ilustrasi. DPR gelar rapat paripurna sahkan RUU perubahan ketiga tentang haji dan umrah menjadi UU (Ashar/SinPo.id)
Ilustrasi. DPR gelar rapat paripurna sahkan RUU perubahan ketiga tentang haji dan umrah menjadi UU (Ashar/SinPo.id)

SinPo.id - Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani, menyoroti masih banyaknya masyarakat yang belum teredukasi mengenai pentingnya menjaga pola hidup sehat dan kebersihan lingkungan.

Hal itu ia sampaikan karena prihatin dengan kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing. 

Padahal, pemerintah pusat sudah memberikan akses pelayanan kesehatan gratis bagi fakir miskin berupa program Penerima Bantuan Iuran (PBI) di BPJS Kesehatan.

"Sayangnya, masyarakat masih banyak yang abai dan tidak memahami pentingnya pola hidup bersih dan sehat," kata Irma, dalam keterangan persnya, dikutip Kamis, 28 Agustus 2025.

Ia lun meminta pemerintah daerah (Pemda) untuk memperhatikan kebutuhan dasar masyarakat, salah satunya dengan menyediakan sumur dan jamban sehat. Sehingga tidak boleh lagi membiarkan warganya mandi, cuci, dan buang air di kali.

Meski demikian, kata Irma, program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah membantu tingginya biaya pengobatan atau kuratif pada BPJS Kesehatan.

Namun, pihaknya meminta pemerintah untuk terus menggencarkan sosialisasi Germas agar penyakit yang dapat menjangkit dapat dihindari, termasuk penyakit cacingan yang kerap menjangkit masyarakat, khususnya anak-anak.

"Saya sebagai anggota Komisi IX DPR RI mendorong pemerintah untuk tetap melaksanakan sosialisasi Germas pada masyarakat, agar kejadian cacingan yang sampai merenggut nyawa balita ini dapat dihindari," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI