Ragunan Dibuka Malam Hari? Wakil Ketua DPRD DKI Dukung, Tapi Minta Infrastruktur Ditingkatkan
SinPo.id - Wacana pembukaan Taman Margasatwa Ragunan (TMR) hingga malam hari mendapat dukungan dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Basri Baco. Ia menilai bahwa langkah tersebut bisa menjadikan Ragunan sebagai destinasi wisata yang lebih menarik, asalkan didukung oleh kesiapan infrastruktur dan pelayanan yang memadai.
“Pelayanan dan fasilitas harus ditingkatkan agar Ragunan bisa menjadi destinasi wisata yang lebih baik,” ujar Baco, Minggu 24 Agustus 2025.
Baco menyebut bahwa konsep wisata malam seperti yang diterapkan Taman Safari di Cisarua, Bogor, bisa menjadi inspirasi. Namun, ia menekankan pentingnya kajian mendalam dari Pemprov DKI, khususnya Unit Pengelola Teknis (UPT) TMR, sebelum rencana tersebut direalisasikan.
Aspek yang Perlu Dikaji:
Pengawasan dan keamanan pengunjung
Pencahayaan dan aksesibilitas
Infrastruktur pendukung
Mitigasi risiko operasional
“Akan lebih baik jika menggunakan jasa konsultan untuk melakukan kajian mendalam. Jangan sampai sudah mengeluarkan biaya besar untuk infrastruktur, tapi operasionalnya hanya berjalan sebentar karena konsepnya tidak tepat,” jelas Baco.
Inovasi Tanpa Bebani Pengunjung
Baco juga mengingatkan bahwa Ragunan adalah aset milik Pemprov DKI yang harus tetap menjaga keterjangkauan harga tiket, terutama bagi masyarakat menengah ke bawah.
“Karena harga tiketnya tidak bisa dinaikkan, pengelola Ragunan dituntut berinovasi dan kreatif. Mereka harus mampu menggandeng swasta dan masyarakat untuk mengadakan berbagai acara di Ragunan,” tandasnya.
Dengan pendekatan profesional, digitalisasi, dan modernisasi, Ragunan berpeluang menjadi ikon wisata malam Jakarta yang ramah keluarga dan tetap terjangkau.
