Ketua MPR Minta Seluruh Kementerian Singkron agar Tak Ada Tumpang Tindih Kebijakan
sinpo, JAKARTA, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong seluruh kementerian dapat saling bersinkronisasi dalam menerjemahkan instruksi dari Presiden, agar dalam menetapkan kebijakan dapat dimengerti masyarakat maksud dan tujuannya.
Khususnya di masa pandemi covid-19, agar tercipta komunikasi yang baik dan berkualitas serta tidak tumpang tindih satu sama yang lainnya.
Hal itu disampaikan Bamsoet terkait Presiden Joko Widodo menegur dan mengingatkan jajaran menterinya karena kualitas komunikasi publik yang buruk, terutama dalam menyampaikan program kerja pemerintah. "Mendorong kementerian dan lembaga agar berkoordinasi dengan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 terkait informasi mengenai covid-19, sehingga pernyataan di hadapan publik mengenai covid-19 dapat memberikan informasi yang positif terkait penanganan covid-19 di Indonesia," tegas Bamsoet, Kamis (22/10).
Menurut Bamsoet, pemerintah juga harus memberikan informasi terkait rencana vaksinasi kepada masyarakat secara rinci, agar implementasinya dapat dilakukan secara maksimal, disamping menjelaskan informasi pengadaan vaksin dari proses tahapan pembuatannya secara transparan kepada masyarakat.
"Juga, kementerian dan lembaga untuk mengikuti arahan Presiden Republik Indonesia agar seluruh menteri dan pemangku kebijakan dapat memperbaiki cara berkomunikasi dan menyampaikan pendapat di depan publik, khususnya ketika berbicara mengenai Undang-Undang Cipta Kerja yang saat ini masih ditentang sejumlah pihak," pungkasnya.

