Tiga Cerita Uji Coba Liga 2: Persipura Kalah, Persiraja Menggila, Sumsel United Dapat Pelajaran Berharga
SinPo.id - Awal Agustus 2025 menjadi momen penting bagi klub-klub Liga 2 Indonesia yang tengah mematangkan persiapan jelang musim kompetisi Championship 2025/2026. Sejumlah uji coba digelar, menghadirkan beragam hasil dan cerita menarik dari lapangan. Persipura Jayapura menelan kekalahan, Persiraja Banda Aceh tampil menggila, sementara Sumsel United mendapat pelajaran mahal dari Brunei Darussalam.
Persipura Jayapura harus mengakui keunggulan Garudayaksa FC dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu 2 Agustus 2025. Tim berjuluk Mutiara Hitam tumbang 2-3 meski sempat menyamakan kedudukan setelah tertinggal dua gol.
Pelatih Ricardo Salampessy menyebut kekalahan ini sebagai cermin kelemahan di lini belakang. Tiga gol Garudayaksa disebut lahir dari kesalahan individu pemainnya.
“Harusnya bola dibuang ke depan, tapi malah dimainkan. Akhirnya direbut lawan dan jadi gol,” ujar Ricardo.
Meski begitu, ia memuji mentalitas pemainnya yang tetap bermain ngotot dan sempat menyamakan skor.
“Anak-anak tetap kerja keras dan bisa mencetak dua gol. Sayangnya, banyak peluang yang tidak dimaksimalkan,” imbuhnya.
Evaluasi pun diprioritaskan pada organisasi pertahanan yang menurut Ricardo masih kurang solid, terutama di awal pertandingan.
Di hari yang sama, Persiraja Banda Aceh menunjukkan performa luar biasa dengan membantai skuad PORA Banda Aceh 8-0 dalam laga uji coba di Stadion H Dimurthala, Lampineung. Striker anyar, Connor Flynn, tampil garang dengan mencetak hattrick.
Selain Flynn, pemain trial seperti Akhirul Wahdan, Muharrir, dan Ali Mustofa juga unjuk gigi lewat torehan gol mereka.
Pelatih Akhyar Ilyas memanfaatkan laga ini untuk menilai perkembangan para pemain setelah sepekan latihan, termasuk para pemain muda dan trial seperti Muja, Mahyudin, dan Nafis.
“Laga ini jadi ajang seleksi dan penguatan tim sebelum kompetisi. Kami puas dengan respons para pemain,” kata Akhyar.
Saat ini, Persiraja telah mengontrak sejumlah pilar seperti Miftahul Hamdi, Fitra Ridwan, dan Ilham Jaya, serta tiga pemain asing: Matheus Machado, Zac Tyson, dan Connor Flynn.
Sementara itu, Sumsel United membawa pulang pelajaran berharga usai dua kali kalah dalam lawatan uji coba ke Brunei Darussalam menghadapi DPMM FC. Tim asuhan Nil Maizar kalah 0-3 di laga pertama dan kembali tumbang di laga kedua.
Meski tanpa kemenangan, Nil Maizar tetap optimistis dan memuji semangat anak asuhnya.
“Bukan cuma pengalaman, tapi pembelajaran. Lawan kita DPMM FC akan bermain di Liga Malaysia, jadi ini uji coba yang berkualitas,” ujar eks pelatih PSMS Medan itu.
Nil menilai para pemainnya sudah tampil maksimal dan menunjukkan perlawanan, meski masih banyak hal yang harus dibenahi dari segi teknik, taktik, dan kerja sama tim.
“Mental mereka meningkat. Ini modal bagus untuk menghadapi Liga 2 nanti,” tambahnya.
Setelah kembali ke Indonesia, Sumsel United akan menggelar TC lanjutan di Yogyakarta dan dijadwalkan kembali melakukan uji coba dengan sesama klub Liga 2.
Tiga hasil berbeda, satu tujuan yang sama—mematangkan kekuatan tim menghadapi ketatnya persaingan Championship 2025/2026. Apakah evaluasi yang dilakukan cukup untuk membawa mereka melangkah lebih jauh musim ini? Kita nantikan kelanjutannya.
