Pemprov DKI: Flona Jakarta 2025 Angkat Potensi UMKM dan Isu Lingkungan

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 02 Agustus 2025 | 21:33 WIB
Festival flora dan fauna di Lapangan Banteng (SinPo.id/ Ashar)
Festival flora dan fauna di Lapangan Banteng (SinPo.id/ Ashar)

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali menggelar Pameran Pertamanan Flora dan Fauna (Flona) di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, mulai 5 Agustus 2025. 

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta, M. Fajar Saun mengatakan, selain menampilkan aneka tanaman dan satwa, gelaran tahunan ini menjadi ruang strategis bagi pelaku UMKM dan komunitas lingkungan untuk unjuk gigi.

"Stan jualannya cukup banyak. Ada peserta dari pelaku usaha tanaman maupun satwa, serta stan-stan dari perwakilan wali kota dan Kepulauan Seribu," ujar Fajar, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Menurut Fajar, Flona tahun ini tidak hanya menampilkan estetika flora dan fauna, tetapi juga mengusung semangat ekonomi hijau dan keberlanjutan lingkungan. 

Dia juga menyebut, produk-produk lokal dari koperasi, UMKM, hingga perusahaan dari berbagai daerah turut meramaikan pameran yang berskala nasional ini.

"Ini jadi wadah strategis untuk memperkenalkan potensi Jakarta dalam hal flora dan fauna, sekaligus membuka ruang bagi ekonomi berbasis komunitas dan pelestarian," tuturnya. 

Lebih lanjut, Fajar mengungkapkan, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dijadwalkan membuka secara resmi pameran tersebut pada Selasa, 5 Agustus 2025. 

Pemerintah daerah, kata Fajar, turut mendorong partisipasi aktif masyarakat melalui kolaborasi antara pelaku usaha, komunitas pecinta tanaman, hingga pemerintah kota administratif.

Dia menambahkan, Flona 2025 juga menjadi ajang promosi global bagi Jakarta sebagai kota berwawasan lingkungan. “Ini kegiatan rutin yang sudah ditunggu-tunggu. Banyak pelaku usaha dan komunitas yang secara aktif mendaftar dan mengisi kegiatan ini,” kata Fajar. 

Adapun pameran Flona terbuka untuk umum dan akan berlangsung selama beberapa pekan ke depan. Selain pameran, sejumlah kegiatan edukasi lingkungan dan workshop hortikultura dijadwalkan hadir untuk menarik minat pengunjung lintas usia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI