LIGA 2 CHAMPIONSHIP

Persela Lamongan Boyong Skuad Lengkap dan Enam Pemain Asing ke Yogyakarta Jelang Pegadaian Championship 2025

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 22 Juli 2025 | 07:11 WIB
Persela Lamongan
Persela Lamongan

SinPo.id -  Persela Lamongan memastikan akan membawa skuad terbaik, termasuk enam pemain asingnya, dalam agenda pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta yang berlangsung mulai 22 Juli hingga 4 Agustus 2025. Langkah ini menjadi bagian dari persiapan serius menghadapi kompetisi Pegadaian Championship 2025, kasta kedua Liga Indonesia.

Pelatih kepala Aji Santoso menyebut seluruh pilar utama sudah bergabung dalam latihan, termasuk tiga pemain asing terbaru: Jonathan Bustos (gelandang), Otavio Dutra (bek naturalisasi), dan Beto Goncalves (striker naturalisasi). Ketiganya menyusul tiga nama asing lain yang telah lebih dahulu dikontrak, yaitu Jhon Edy Mena (striker), Daniel Goncalves (bek), dan Esteban Vizcarra (playmaker).

“Dengan datangnya Bustos, Dutra, dan Beto, enam pemain asing kami sudah lengkap dan siap berangkat TC,” kata Aji Santoso di Lamongan Senin 21 Juli 2025.

Selain pemain asing, Persela juga resmi mendatangkan Rabbani Tasnim, eks striker muda Timnas Indonesia U-20. Kehadirannya dinilai Aji sebagai investasi jangka panjang.

“Kami ingin kombinasi pemain muda dan senior agar tim punya daya juang serta kualitas teknis yang seimbang,” imbuhnya.

Manajer Persela, Fariz Julinar Maurisal, menegaskan bahwa semua pemain yang diboyong ke TC Yogyakarta telah resmi terikat kontrak. TC ini akan menjadi ajang pembentukan chemistry, penguatan fisik, dan pengujian taktik melalui serangkaian uji coba tertutup.

“Kami ingin saat Liga 2 dimulai, tim ini sudah benar-benar siap bersaing dan promosi ke Super League,”tegas Fariz.

Salah satu sorotan dalam skuad Persela adalah kembalinya Otavio Dutra, bek gaek berusia 41 tahun yang sebelumnya membela Persibo Bojonegoro. Kehadirannya menambah kuat lini belakang dan membawa pengalaman besar di kompetisi top Indonesia.

Kebersamaan Dutra dan Aji bukan kali pertama. Keduanya pernah bekerja sama saat memperkuat Persebaya Surabaya di Liga 1 musim 2018/2019. Kolaborasi mereka kala itu terbukti sukses membawa Persebaya bangkit dari papan tengah menjadi tim penantang serius.

“Kami percaya Dutra bisa menjadi leader di lapangan dan pembimbing bagi pemain-pemain muda,” kata Fariz.

Persela Lamongan juga optimistis regulasi tiga pemain asing di Liga 2 tetap berlaku. Mayoritas klub kasta kedua pun disinyalir menyiapkan kuota yang sama. Fariz menyatakan belum ada rencana menambah slot asing, namun tetap terbuka pada segala kemungkinan jika regulasi berubah.

“Kalau memang nantinya ada tambahan pemain asing, tentu liga akan lebih kompetitif. Tapi sejauh ini, kami siap dengan tiga yang sudah kami miliki di tiap posisi,” tambahnya.

Selain latihan intensif, Persela telah menyiapkan beberapa uji coba tertutup melawan klub-klub kompetitif di Yogyakarta. Agenda ini bertujuan untuk mengasah taktik serta memantapkan formasi ideal sebelum kick-off Pegadaian Championship.

Saat ini, skuad Laskar Joko Tingkir sudah menunjukkan progres positif dalam latihan awal dan diperkirakan akan tampil lebih solid dibanding musim sebelumnya, saat gagal promosi setelah kalah dalam perebutan tempat ketiga.

“Kami belajar dari kegagalan musim lalu dan yakin dengan racikan Aji Santoso, target promosi bisa kami wujudkan musim ini,” pungkas Fariz.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI