BKSAP DPR Kecam Serangan Udara Israel ke Pusat Pemerintahan Suriah
SinPo.id - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera, mengecam serangan udara Israel ke sejumlah fasilitas penting di Damaskus, Suriah. Termasuk gedung Staf Umum, Kementerian Pertahanan, serta area di sekitar Istana Kepresidenan Suriah.
Ia pun menyatakan keprihatinan mendalam atas tindakan Israel yang semakin memperburuk instabilitas di kawasan Timur Tengah, lantaran Israel menargetkan jantung pemerintahan Suriah yang seharusnya dilindungi sebagai objek sipil.
“Menyerang pusat pemerintahan suatu negara berdaulat, termasuk istana presiden merupakan pelanggaran berat terhadap kedaulatan dan hukum internasional. Aksi ini jelas memperbesar risiko konflik terbuka dan memicu ketegangan baru di kawasan,” kata Mardani, dalam keterangan persnya, Kamis, 17 Juli 2025.
Tak hanya itu, Israel bahkan mengeluarkan ancaman terhadap Suriah terkait kehadiran militer Suriah di Kota Suwayda, yang berpenduduk mayoritas Druze.
Israel juga menuntut pasukan pemerintah Suriah mundur dari wilayah tersebut dan mengancam akan melanjutkan serangan militer jika permintaan itu tidak dipenuhi. Menurut pemerintah Suriah, Israel telah mengkhianati stabilitas kawasan dengan terus melakukan intervensi militer yang mengabaikan kedaulatan negara lain.
Oleh sebab itu, Mardani menegaskan kembali komitmennya untuk terus mendorong penyelesaian damai atas konflik di Suriah dan kawasan Timur Tengah secara keseluruhan.
BKSAP juga akan memanfaatkan forum-forum internasional untuk menyuarakan penghentian kekerasan, menegakkan prinsip kedaulatan negara, serta memastikan bahwa hukum internasional, khususnya hukum humaniter, ditegakkan tanpa pandang bulu.
Diketahui, Israel telah melancarkan serangan udara dahsyat di dekat istana presiden Suriah dan markas militer di jantung kota Damaskus. Kementerian Kesehatan Suriah mengatakan, tiga orang tewas dalam serangan tersebut, dan 34 lainnya luka-luka.
