Pasukan Israel Terus Gempur Jalur Gaza, 78 Warga Palestina Tewas

Laporan: Galuh Ratnatika
Selasa, 15 Juli 2025 | 10:18 WIB
Ilustrasi. (SinPo.id/BBC)
Ilustrasi. (SinPo.id/BBC)

SinPo.id - Pasukan Israel terus menggempur Jalur Gaza, dan menewaskan sedikitnya 78 warga Palestina. Sementara perundingan gencatan senjata terhenti di tengah krisis bahan bakar dan kelaparan yang semakin memburuk.

Menurut laporan dari Kantor Berita Resmi Palestina, Wafa, serangan Israel di dekat titik distribusi bantuan di Rafah, Gaza selatan, menewaskan sedikitnya lima orang yang sedang mencari bantuan.

"Pembunuhan tersebut menambah jumlah korban tewas warga Palestina di dekat lokasi bantuan yang dikelola oleh Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang kontroversial, lantaran dikelola oleh Israel dan Amerika Serikat," kata laporan dari Wafa, dilansir dari Aljazeera, Selasa, 15 Juli 2025.

Di Khan Younis, di Gaza selatan, serangan Israel menargetkan kamp pengungsian, dan menewaskan sembilan orang, serta melukai sejumlah orang lainnya.

Kemudian di kamp pengungsi Bureij, Gaza tengah, empat orang tewas ketika serangan udara Israel menghantam sebuah pusat komersial. Tak hanya itu, pasukan Israel juga kembali meningkatkan serangan di Gaza utara dan Kota Gaza. 

Serangan itu terjadi di saat badan-badan PBB terus memohon agar lebih banyak bantuan diizinkan masuk ke Gaza, karena ancaman kelaparan dan lumpuhnya sektor kesehatan akibat kurangnya bahan bakar.

Terlebih, Menteri Luar Negeri Mesir mengatakan, aliran bantuan ke Gaza tidak meningkat meskipun ada kesepakatan pekan lalu antara Israel dan Uni Eropa untuk meningkatkan masuknya bantuan.

“Tidak ada yang berubah [di lapangan],” kata Badr Abdelatty kepada wartawan menjelang pertemuan Uni Eropa-Timur Tengah di Brussels.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI