APBN 2024 Terkendali, Sri Mulyani: Indonesia Pulih di Tengah Tekanan Global

Laporan: Galuh Ratnatika
Selasa, 01 Juli 2025 | 21:26 WIB
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. (SinPo.id/dok. Depkeu)
Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. (SinPo.id/dok. Depkeu)

SinPo.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, mengapresiasi sinergi lintas sektor yang berhasil mengawal perekonomian nasional hingga mampu pulih secara bertahap menjelang akhir tahun.

Menurutnya, Pemerintah tetap berhasil menjaga kesehatan fiskal nasional di tahun 2024, di tengah hantaman krisis global, perang dagang, lonjakan harga pangan akibat El Nino, hingga tekanan pasar keuangan domestik.

"Kita patut bersyukur karena perekonomian Indonesia menuju akhir tahun 2024 berangsur pulih, dari situasi berat di paruh pertama tahun 2024," kata Menkeu, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 1 Juli 2025.

Ia pun menyampaikan bahwa APBN tahun 2024 tidak hanya terkendali dengan defisit sesuai target, tetapi juga kembali memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Dengan mengucap syukur alhamdulillah pada Tahun Anggaran 2024 pemerintah kembali peroleh WTP atas LKPP 2024 dari BPK. BPK bahkan memberikan penilaian terbaik yang mencerminkan komitmen terhadap akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan negara," ungkapnya.

Padahal, sepanjang tahun 2024, pemerintah menghadapi sejumlah tekanan fiskal akibat konflik bersenjata di beberapa kawasan strategis dunia, termasuk perang Rusia–Ukraina yang belum mereda, konflik di Timur Tengah, hingga ketegangan militer di Laut Merah dan Selat Taiwan. 

Akibatnya, gangguan rantai pasok global melonjak signifikan. Bahkan aktivitas perdagangan lewat Terusan Suez sempat turun hampir 50 persen pada kuartal I-2024. Meski demikian, pemerintah berhasil menjaga fiskal.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI