Transjakarta Raup Rp1,9 Triliun di Awal 2025, Laba Bersih Tembus Rp56 Miliar
SinPo.id - PT Transjakarta mencatat pendapatan sebesar Rp1,9 triliun sepanjang Januari hingga Mei 2025. Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza menyebut capaian tersebut telah mencapai 36 persen dari total target tahunan sebesar Rp5,2 triliun.
“Secara keseluruhan sampai dengan Mei, semuanya masih sesuai perencanaan,” ujar Welfizon dalam rapat kerja bersama Komisi B DPRD DKI Jakarta, Selasa, 1 Juli 2025.
Selain pendapatan, kata dia, laba bersih perusahaan juga tercatat sebesar Rp56 miliar atau 31 persen dari target Rp177 miliar. Welfizon menegaskan, pihaknya terus mengupayakan efisiensi, mengingat belanja operasional selama lima bulan pertama tahun ini telah mencapai Rp1,8 triliun.
“Kami terus melakukan efisiensi agar tetap sehat secara finansial tanpa mengurangi pelayanan,” ungkap dia.
Welfizon menyebut, rfisiensi tersebut dilakukan di tengah peningkatan jumlah pelanggan sebesar 11 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, dengan total 156 juta penumpang.
Dia menuturkan, peningkatan itu juga berdampak pada produktivitas, yakni pertumbuhan pelanggan per kilometer dari 1,19 menjadi 1,3 persen.
Menurut Welfizon, kilometer tempuh Transjakarta juga meningkat tipis dari 118 juta menjadi 119 juta kilometer.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan, perusahaan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini saat ini mengoperasikan 230 rute, termasuk lima rute baru TransJabodetabek.
Welfizon juga menyebut, dua program prioritas Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah diselesaikan, yaitu integrasi wilayah melalui rute Jabodetabek dan subsidi untuk 15 kelompok penerima manfaat.
“Pembukaan rute baru dan pemberian subsidi ini kami harapkan bisa memperluas jangkauan layanan sekaligus mendukung transportasi publik yang inklusif,” tandasnya.

