Iran Umumkan Perang 12 Hari dengan Israel Berakhir, Pezeshkian: Kami Menang Secara Terhormat

Laporan: Tim Redaksi
Rabu, 25 Juni 2025 | 02:18 WIB
Iran menyerang pangkalan militer Amerika Setikat (AS) Al Udeid di Qatar. (SinPo.id/Istimewa)
Iran menyerang pangkalan militer Amerika Setikat (AS) Al Udeid di Qatar. (SinPo.id/Istimewa)

SinPo.id -  Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengumumkan secara resmi berakhirnya perang 12 hari dengan Israel setelah dicapainya gencatan senjata yang disiarkan secara nasional melalui kantor berita IRNA pada Rabu (25/6/2025).

“Hari ini, setelah perlawanan heroik bangsa kita yang hebat, yang tekadnya membuat sejarah, kita menyaksikan terbentuknya gencatan senjata dan berakhirnya perang 12 hari yang dipaksakan oleh petualangan dan provokasi Israel,” ujar Pezeshkian di depan rakyatnya.

Gencatan senjata ini terjadi setelah rangkaian serangan balasan antara kedua negara, termasuk serangan Israel yang sempat menghantam fasilitas nuklir Iran dan serangan rudal Iran yang dijuluki sebagai “pelajaran historis” oleh Garda Revolusi.

Meski menyatakan terbuka untuk kembali ke meja perundingan dengan Amerika Serikat soal nuklir, Pezeshkian menegaskan bahwa Iran tetap akan memperjuangkan haknya untuk penggunaan energi atom secara damai.

Sementara itu, pihak Israel melalui pernyataan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa mereka telah "mencapai semua tujuan dari Operasi Rising Lion". Netanyahu menyebut ancaman ganda dari rudal dan program nuklir Iran telah dihilangkan, dan berjanji akan merespons keras jika gencatan senjata dilanggar.

Di sisi lain, Garda Revolusi Iran menyebut bahwa Israel dipaksa “secara sepihak” untuk mundur dari konflik. Mereka juga mengklaim kemenangan simbolik melalui serangan rudal terakhir ke wilayah Israel sebagai pesan bahwa Iran tidak akan gentar.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI