Paulo Sitanggang Resmi Tinggalkan PSS Sleman, Gabung Madura United Usai Degradasi Beruntun
SinPo.id - Paulo Sitanggang resmi mengucapkan salam perpisahan kepada PSS Sleman. Gelandang berusia 29 tahun itu kini bergabung dengan Madura United, menjadikannya pemain keempat yang hengkang dari skuad Super Elang Jawa setelah klub dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim 2025/2026.
Dalam unggahan akun Instagram pribadinya akhir pekan lalu, eks pemain Timnas U-19 ini menuliskan pesan menyentuh untuk manajemen, rekan satu tim, dan suporter PSS.
"Saya izin pamit dan berdoa semoga bisa segera bangkit serta kembali ke kasta tertinggi," tulis Paulo, yang berasal dari Deli Serdang, Sumatra Utara.
Paulo bergabung ke PSS pada awal musim lalu setelah meninggalkan RANS Nusantara—dua klub yang secara beruntun mengalami degradasi. Selama satu musim membela PSS, ia tampil dalam 25 pertandingan dengan total 1.605 menit bermain, termasuk 19 kali sebagai starter.
Perannya yang fleksibel di lini tengah sebagai gelandang bertahan maupun menyerang membuatnya jadi andalan di tengah performa tim yang terseok-seok.
Namun, kegagalan membawa PSS bertahan di Liga 1 membuat Paulo memutuskan melanjutkan karier ke klub lain. Pilihannya jatuh pada Madura United yang tengah membangun ulang kekuatan untuk musim mendatang.
Sejauh ini, PSS telah kehilangan empat pemain inti. Setelah Vico Duarte, Alan Bernardon, dan Wahyudi Hamisi menyatakan hengkang, kini giliran Paulo Sitanggang yang pamit. Pemain pinjaman seperti Riko Simanjuntak, Jayus Haryono, Achmad Figo, dan Dia Syayid juga sudah dipulangkan ke klub masing-masing.
Sementara itu, hanya satu nama dari skuad musim lalu yang dipastikan bertahan hingga kini, yaitu Dominikus Dion.
Dengan kepergian sejumlah pilar, PSS Sleman dihadapkan pada tantangan besar untuk membentuk ulang tim yang kompetitif di Liga 2 dan kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

