DPR Dorong ‘Sawah Bapokok Murah’ Jadi Program Strategis Nasional untuk Ketahanan Pangan
SinPo.id - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman mengatakan, metode pertanian 'Sawah Bapokok Murah' dapat menjadi solusi untuk mencapai target swasembada pangan, lantaran dinilai mampu menekan biaya produksi dan meningkatkan hasil panen.
“Program ini sudah lama kami perjuangkan karena terbukti efisien. Biaya tanam jauh lebih hemat dan hasilnya lebih besar jika dibandingkan dengan metode konvensional,” kata Alex, dalam keterangan persnya, Senin, 23 Juni 2025.
Ia pun berharap, metode tersebut dapat dijadikan sebagai program strategis nasional. Pasalnya, hal itu sejalan dengan misi utama dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yaknimewujudkan swasembada pangan.
“Kami berharap metode ‘Sawah Bapokok Murah’ bisa menjadi bagian dari intensifikasi dan diterapkan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia,” tuturnya.
Adapun metode dalam Sawah Bapokok Murah yaitu menggunakan jerami bekas panen sebagai media semai benih. Sehingga jerami bekas tidak dibakar atau dibuan. Menurut Alex, cara itu bisa menciptakan ekosistem alami seperti habitat belut, yang akan menambah sumber penghasilan tambahan bagi petani.
“Setelah kami pelajari dan kembangkan cukup lama, metodologi ini sangat bermanfaat. Sekarang tinggal bagaimana kita dorong agar diadopsi secara nasional,” ungkapnya.
Meski demikian, Alex juga menekankan pentingnya dukungan lintas kementerian guna mempercepat implementasi dalam skala luas dengan tujuan memperkuat ketahanan pangan nasional dari hulu hingga ke hilir.
