Minyak Mentah RI Turun Jadi US$62,75 per Barel Dipicu Suplai OPEC dan Stok AS

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 19 Juni 2025 | 14:12 WIB
Ilustrasi perkembangan harga minyak mentah Indonesia. (SinPo.id/dok. ESDM)
Ilustrasi perkembangan harga minyak mentah Indonesia. (SinPo.id/dok. ESDM)

SinPo.id - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan Harga Rata-Rata Minyak Mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) bulan Mei 2025 pada level US$62,75 per barel.

Penetapan ini tercantum dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 208.K/MG.03/MEM.M/2025 tentang Harga Minyak Mentah Bulan Mei 2025 yang ditandatangani pada 10 Juni 2025. Angka ini turun sebanyak US$2,54 per barel dari ICP April yang ditetapkan US$65,29 per barel.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Tri Winarno menyampaikan, penurunan ICP Mei ini selaras dengan penurunan harga minyak mentah utama di pasar internasional.  

"Itu disebabkan oleh kesepakatan Organization of the Petroleum Exporting Countries + (OPEC +) untuk meningkatkan suplai sebesar 410 ribu barel per hari," kata Tri dalam keterangannya, Kamis, 19 Juni 2025. 

Tri melanjutkan, terdapat informasi potensi OPEC+ juga akan kembali meningkatkan produksi di bulan Juli 2025 hingga 411 ribu barel per hari.

Faktor lain yang menyebabkan penurunan harga minyak mentah adalah stok minyak mentah komersial Amerika Serikat (AS) di akhir Mei 2025  yang mengalami peningkatan sebesar 2,8 juta barel bila dibandingkan akhir April. 

Selain faktor-faktor di atas, sambung Tri, juga dipengaruhi oleh proyeksi penurunan permintaan minyak di kawasan Asia Pasifik yang berlanjut ke loading atau periode pengiriman di bulan Juli. Karena kilang memasuki periode turn around atau berhenti operasi sementara waktu.

Adapun rincian perkembangan harga minyak mentah utama pada Mei 2025 dibandingkan April 2025 adalah sebagai berikut:

1. Dated Brent turun sebesar US$3,56/barel dari US$67,79/barel menjadi US$64,22/barel.

2. WTI (Nymex) turun sebesar US$2,03/barel dari US$62,96/barel menjadi US$60,94/barel.

3. Brent (ICE) turun sebesar US$2,45/barel dari US$66,46/barel menjadi US$64,01/barel.

4. OPEC Basket turun sebesar US$5,34/barel dari US$68,98/barel menjadi US$63,64/barel.

5. Rata-rata ICP minyak mentah Indonesia turun sebesar US$2,54/barel dari US$65,29/barel menjadi US$62,75/barel. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI