PSS Sleman Ikat Dominikus Dion hingga 2028, Siap Jadi Pilar Kembali ke Liga 1
SinPo.id - PSS Sleman mengambil langkah strategis jelang bergulirnya Liga 2 musim 2025/26. Klub berjuluk Super Elang Jawa itu resmi memperpanjang kontrak salah satu talenta mudanya, Dominikus Dion, hingga tahun 2028.
Langkah ini dinilai sebagai upaya serius PSS dalam membangun skuad kuat yang siap bersaing untuk kembali promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
“Sejauh ini kami sangat serius menatap Liga 2. Salah satunya dengan mengamankan calon pemain masa depan PSS dan baru dipanggil timnas Indonesia U23. Kami mengamankan jasa Dominikus Dion dengan kontrak selama tiga tahun hingga 2028,” ujar Direktur Utama PSS, Gusti Randa, Rabu 18 Juni 2025.
Dominikus Dion bukanlah nama asing bagi pendukung PSS. Pemain muda jebolan Elite Pro Academy (EPA) PSS itu tampil gemilang sepanjang musim lalu dan hampir selalu dipercaya sebagai starter di lini tengah. Keberadaannya menjadi penyeimbang permainan tim berkat visi bermain dan kemampuannya mengontrol tempo.
Musim lalu, Dion mencuri perhatian dengan penampilan konsistennya di Liga 2, yang bahkan membuatnya dipanggil ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U23 oleh PSSI. Dion masuk dalam daftar 30 pemain muda yang akan mengikuti TC mulai 20 Juni hingga 14 Juli mendatang sebagai persiapan Piala AFF U23 dan Kualifikasi Piala Asia U23 2026.
“Semoga dengan perpanjangan kontrak ini, Dion bisa memberikan yang terbaik untuk PSS. Kami ingin menjaga stabilitas tim dan menjadikan dia sebagai salah satu tulang punggung misi kami untuk kembali ke Liga 1,” imbuh Gusti Randa.
Keputusan PSS mempertahankan Dion juga menjadi sinyal kuat bahwa klub tidak sekadar ikut kompetisi, tapi serius menatap masa depan dengan membangun tim yang solid dan berkelanjutan. Pasalnya, Dion kabarnya tengah menjadi incaran sejumlah klub Liga 1 berkat performa impresifnya bersama PSS dan Timnas U23.
Dengan kontrak jangka panjang yang telah diteken, PSS berharap Dominikus Dion bisa berkembang lebih maksimal dan membawa Laskar Sembada kembali ke pentas tertinggi sepak bola nasional.
