Pemprov DKI Bangun Ekosistem Olahraga Inklusif dan Berkelanjutan

Laporan: Sigit Nuryadin
Selasa, 10 Juni 2025 | 21:59 WIB
lapangan (pixabay)
lapangan (pixabay)

SinPo.id -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan ekosistem olahraga yang tak hanya profesional dan berkelanjutan, tetapi juga inklusif. Melalui pembangunan dan renovasi fasilitas olahraga, perhatian besar kini juga diarahkan kepada atlet disabilitas dan upaya menciptakan kesetaraan dalam dunia olahraga.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Andri Yansyah menegaskan, pemerintah tidak lagi hanya berfokus pada prestasi, melainkan juga pada pemerataan akses terhadap fasilitas olahraga.

“Ini bukan hanya soal fasilitas, tetapi bagian dari strategi besar membangun ekosistem olahraga yang profesional, berkelanjutan, dan inklusif,” ujar Andri di Jakarta, Selasa, 10 Juni 2025 

“Kita dorong atlet terus berprestasi, dan pemerintah hadir memberikan dukungan konkret," sambungnya. 

Andri juga mengungkapkan, pada tahun 2026 mendatang, Pemprov DKI Jakarta akan membangun kompleks olahraga inklusif di GOR Cendrawasih, yang dirancang untuk mendukung setidaknya 16 cabang olahraga, termasuk fasilitas kolam renang yang ramah disabilitas.

Dia mengatakan, langkah ini menandai perluasan cakupan perhatian pemerintah daerah, tidak hanya pada cabang olahraga populer seperti renang dan atletik, tetapi juga pada penyediaan fasilitas yang adil dan setara bagi semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas

“Sarana ini nantinya akan dimanfaatkan oleh atlet yang tengah menjalani pemusatan latihan daerah (pelatda), termasuk atlet disabilitas. Kita ingin semua atlet, tanpa kecuali, memiliki tempat yang layak untuk berkembang,” kata Andri.

Kendati cabang renang dan atletik mendapatkan prioritas pembangunan karena prestasi gemilang di ajang POMNAS 2024, Andri memastikan, pola pembangunan fasilitas ke depan akan lebih strategis dan merata, dengan mengedepankan prinsip inklusi.

"Pemprov DKI berharap Jakarta tak hanya mencetak atlet juara, tetapi juga menjadi model dalam membangun iklim olahraga yang menyeluruh, adil, dan berorientasi pada masa depan," tandasnya 


 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI