Pemprov DKI Kirim Toilet Mobil untuk Korban Kebakaran di Kapuk Muara
SinPo.id - Pemerintah Provinsi DKI bergerak cepat merespons kebakaran besar yang melanda kawasan padat penduduk di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Salah satu langkah konkret adalah penyediaan delapan unit toilet portabel di lokasi pengungsian, sebagai bagian dari upaya memastikan kenyamanan dan kesehatan para korban.
"Toilet mobil itu bukan hanya soal fasilitas, tapi juga menjaga martabat dan kesehatan warga yang sedang terdampak. Sejak malam pertama, kami sudah pastikan fasilitas dasar seperti ini langsung tersedia," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno di Jakarta, Minggu, 8 Juni 2025.
Tak hanya fasilitas kebersihan, kata dia, bantuan logistik dan tenda darurat juga langsung disalurkan. Rano menegaskan, skala bencana ini sangat besar dan pemerintah hadir untuk memberikan pendampingan penuh sejak awal.
"Kalau dilihat dari jumlah pengungsi, bisa lebih dari 2.000 jiwa. Tentu ini bukan hal kecil. Pemerintah tidak tinggal diam. Kita penuhi dulu kebutuhan dasar, lalu lanjut ke pemulihan jangka menengah," ungkap dia.
Lebih lanjut, Rano mengungkapkan, Pemprov DKI juga menggulirkan program distribusi alat pemadam api ringan (APAR) untuk setiap rukun tetangga (RT).
"Kita sadar, tidak semua tempat bisa dijangkau mobil pemadam dalam waktu cepat. Karena itu, satu RT satu APAR jadi langkah preventif. Warga bisa punya waktu untuk menahan api sebelum bantuan datang," jelas Rano.
Menurut dia, program ini akan diprioritaskan untuk wilayah dengan kepadatan tinggi dan tingkat kerawanan kebakaran yang signifikan, seperti kawasan Kapuk Muara.
