Banjir Rob Kembali Rendam Dua RT di Pluit, Warga Diminta Tetap Siaga

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 30 Mei 2025 | 11:07 WIB
Ilustrasi banjir. (Ashar/SinPo.id)
Ilustrasi banjir. (Ashar/SinPo.id)

SinPo.id - Banjir rob kembali melanda wilayah pesisir Jakarta Utara, yang menyebabkan dua Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, terendam air laut pasang akibat fenomena alam,.pada Jumat, 30 Mei 2025, pagi.

"Genangan masih terjadi di dua titik hingga pagi ini, dengan ketinggian air bervariasi antara 25 hingga 55 cm," ujar Kepala Pusdatin Kebencanaan BPBD DKI, Mohammad Yohan, Jumat, 30 Mei 2025.

Menurut Yohan, genangan air ini merupakan dampak dari banjir rob yang dipicu oleh fenomena Super New Moon, yang meningkatkan potensi pasang maksimum di pesisir utara Jakarta.

Dia pun menegaskan, BPBD DKI Jakarta telah mengaktifkan koordinasi lintas dinas, termasuk Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk mempercepat penanganan.

"Petugas di lapangan terus melakukan pemantauan dan penyedotan air, terutama di titik-titik yang rawan stagnasi, agar aktivitas warga tidak terlalu terganggu," ungkap dia. 

Yohan pun mengimbau warga di wilayah pesisir agar tetap waspada dan memantau informasi resmi cuaca maupun peringatan dini. 

"Kami harap masyarakat segera melapor jika kondisi memburuk. Layanan darurat 112 siap siaga selama 24 jam," tandasnya. 

Sebagai informasi, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir rob yang diperkirakan terjadi selama periode 24 hingga 31 Mei 2025. Fenomena bulan perigee dan bulan baru disebut sebagai faktor utama meningkatnya ketinggian pasang air laut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI