Pemprov DKI Imbau Warga Jakarta Lebih Proaktif untuk Uji Emisi Kendaraan
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengingatkan warga Jakarta untuk lebih proaktif melakukan uji emisi kendaraan, bukan hanya untuk kepentingan lingkungan, tetapi juga demi efisiensi biaya perawatan kendaraan pribadi.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Erni Pelita Fitratunnisa mengatakan, uji emisi dapat menjadi langkah awal untuk mendeteksi potensi kerusakan mesin kendaraan sebelum menjadi lebih parah dan mahal untuk diperbaiki.
“Kalau mengetahui lebih awal kondisi kendaraan melalui uji emisi, artinya kita bisa lebih menghemat anggaran dibanding melakukan perawatan pada kendaraan yang kerusakannya sudah lebih berat,” ujar Erni dalam keterangannya, Rabu, 28 Mei 2025.
Dia pun menyamakan pentingnya uji emisi pada kendaraan dengan pemeriksaan kesehatan menyeluruh (MCU) pada manusia.
“Kendaraan yang sudah lebih dari tiga tahun umurnya, tentu mesinnya sudah mengalami keausan. Sama seperti tubuh manusia yang perlu dicek secara berkala,” tuturnya.
Lebih lanjut, Erni mengungkapkan, kendati manfaat uji emisi cukup signifikan, tingkat kepatuhan warga Jakarta terhadap kewajiban ini masih rendah.
"Hingga 2024, baru sekitar 8 persen kendaraan bermotor pribadi yang tercatat menjalani uji emisi," ungkap Erni.
Dia menambahkan, DLH DKI Jakarta pun terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat, termasuk melalui sosialisasi di laman resmi serta penyediaan layanan uji emisi gratis di kantor DLH DKI setiap hari kerja.
“Kami terus memasifkan dan memasyarakatkan kegiatan ini agar warga makin sadar pentingnya uji emisi, baik untuk lingkungan maupun dompet mereka sendiri,” tandasnya.
