Tingkatkan Keselamatan, KAI Daop 1 Jakarta Tutup 12 Perlintasan Liar
SinPo.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta terus berkomitmen meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api, khususnya di perlintasan sebidang, dengan menutup 12 titik perlintasan liar dan mempersempit dua titik lainnya sejak Januari hingga April 2025.
Menurut Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, hal ini merupakan bagian dari rencana penutupan 40 titik perlintasan pada tahun 2025.
"Hingga akhir April 2025, sudah 12 titik perlintasan yang berhasil kami tutup, yang merupakan 35 persen dari target penutupan 40 titik perlintasan liar di tahun ini," kata Ixfan dalam keterangan resminya, Kamis, 1 Mei 2025.
Menurut dia, penutupan terbaru dilakukan pada perlintasan liar di KM 48+9, yang terletak di antara Stasiun Cilebut dan Stasiun Bogor, tepatnya di Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.
Ixfan menegaskan, penutupan ini dilakukan bersama dengan Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas 1 Jakarta dan pihak-pihak terkait lainnya untuk mengurangi risiko kecelakaan di perlintasan yang tidak terjaga, yang sering kali menjadi titik rawan kecelakaan.
"Kecelakaan di perlintasan sebidang, khususnya yang tidak resmi, telah menjadi perhatian utama kami," ungkap diam
Adapun selama tahun 2025, tercatat sudah 75 kejadian kereta api tertabrak, baik oleh kendaraan bermotor, pejalan kaki, maupun hewan.
"Sebanyak 55 kejadian terjadi pada triwulan pertama, dengan rincian Januari 10 kejadian, Februari 23 kejadian, dan Maret 22 kejadian. Pada bulan April, tercatat 20 kejadian," ujar Ixfan.
Dengan meningkatnya frekuensi perjalanan kereta api sesuai dengan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, PT KAI mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati saat berada di perlintasan sebidang.
"Kami meminta pengguna jalan untuk selalu berhenti saat sinyal berbunyi, palang pintu tertutup, atau ada isyarat lainnya yang menunjukkan kereta api akan melintas. Pastikan untuk melihat kanan dan kiri sebelum menyeberang," jelas Ixfan.
Selain itu, kata Ixfan, PT KAI juga mengingatkan agar masyarakat mematuhi rambu dan sinyal yang ada di setiap perlintasan sebidang untuk mengutamakan keselamatan bersama.
