Presiden Prabowo Subianto Dukung Kerja Sama Strategis Indonesia-Turki
SinPo.id - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan komitmennya untuk mempererat kerja sama strategis antara Indonesia dan Turki di berbagai bidang, termasuk infrastruktur, energi, dan industri kesehatan. Pernyataan tersebut disampaikan usai pertemuan bilateral dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Ankara pada Kamis 10 April 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa Indonesia terbuka terhadap partisipasi aktif Turki dalam pembangunan infrastruktur nasional, khususnya di sektor energi. "Saya terbuka agar Turki ikut dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia," ujar Presiden Prabowo, menegaskan pentingnya keterlibatan Turki dalam proyek-proyek besar yang mendukung kemajuan kedua negara.
Lebih lanjut, Presiden Prabowo mengundang perusahaan-perusahaan Turki untuk berinvestasi di sektor-sektor strategis seperti industri baterai, energi terbarukan, pertahanan, dan tekstil. Ia juga menekankan perlunya menyelesaikan Bilateral Investment Treaty (BIT) dan Preferential Trade Agreement (PTA) antara Indonesia dan Turki dalam waktu dekat, sebagai landasan untuk memperkuat hubungan ekonomi kedua negara.
“Kami telah menginstruksikan menteri perdagangan masing-masing untuk menyelesaikan preferential trade agreement sebagai langkah awal menuju kemitraan ekonomi yang sehat antara Turki dan Indonesia,” ungkap Prabowo.
Di bidang konstruksi, Presiden Prabowo memberikan apresiasi terhadap keterlibatan perusahaan Turki dalam proyek pembangunan 42 rumah sakit di Indonesia. Menurutnya, kolaborasi di sektor kesehatan sangat penting, terutama dalam upaya produksi bersama vaksin yang dibutuhkan oleh kedua negara.
“Kami sangat mengapresiasi perusahaan konstruksi Turki yang ikut membangun 42 rumah sakit di Indonesia. Kolaborasi di bidang kesehatan sangat penting, termasuk dalam produksi bersama vaksin yang dibutuhkan oleh kedua negara,” ujar Presiden Prabowo.
Dengan semakin berkembangnya kerja sama antara Indonesia dan Turki, diharapkan kedua negara dapat terus memperkuat kemitraan strategis yang saling menguntungkan dalam berbagai sektor.
