Puan Minta Pemerintah Segera Mitigasi Dampak Pelemahan Rupiah

SinPo.id - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah dan otoritas moneter segera mengambil langkah mitigasi guna menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Mitigasi diperlukan agar perekonomian tetap kondusif dan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) terjaga.
"Atas situasi ini, kami mendorong Pemerintah serta otoritas pasar modal untuk melakukan mitigasi," kata Puan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu, 9 April 2025.
Selain itu, Puan menekankan mitigasi sebagai langkah konkret dalam menjaga perekonomian nasional yang tetap kondusif. Khususnya, bagi investor untuk berinvestasi, di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Legislator dari frakai PDI Perjuangan (PDIP) itu juga mendorong pemerintah mengambil langkah mitigasi untuk mengantisipasi dampak pelemahan rupiah pada kehidupan rakyat, merespons melemahnya nilai tukar rupiah yang sempat menembus angka Rp17.000,00 per dolar Amerika Serikat (AS).
"Kondisi perekonomian yang kondusif, akan memberikan ruang bagi peningkatan kesejahteraan rakyat," ucapnya.
Puan menyoroti pula penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) hingga 9 persen di awal perdagangan pada Selasa, 8 April 2025. Menurutnya, hal ini tak bisa dianggap sepele.
Dia menegaskan bahwa kestabilan ekonomi bukan hanya tentang angka-angka di pasar saham, melainkan juga tentang kepastian hidup bagi jutaan rakyat kecil.
"Setiap kebijakan yang diambil oleh Pemerintah dalam merespons kondisi ini, harus menempatkan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama," kata Puan.
Melalui fungsi konstitusionalnya, dia mengemukakan bahwa DPR RI akan terus bergotong royong bersama pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional dan meningkatkan daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian ekonomi global.
"Kami di DPR RI siap bekerja sama dengan Pemerintah untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional," ujarnya.