Pemudik Arus Balik Dapat Kemudahan, Terminal Pulo Gebang dan Kampung Rambutan Siapkan Trayek Angkutan Malam Hari

Laporan: Tim Redaksi
Minggu, 06 April 2025 | 04:45 WIB
Terminal Pulo Gebang
Terminal Pulo Gebang

SinPo.id -  Untuk membantu pemudik arus balik yang tiba malam hari, Terminal Pulo Gebang dan Kampung Rambutan telah menyiagakan trayek angkutan malam hari (Amari). Langkah ini bertujuan untuk memudahkan perjalanan pemudik yang kembali ke Jakarta setelah libur Lebaran.

"Pemudik tidak perlu risau dan bingung untuk melanjutkan perjalanan mereka sampai tujuan akhir di malam hari," kata Komandan Regu (Danru) Terminal Pulo Gebang, Badman Harahap, Sabtu 5 April 2025.

Di Terminal Pulo Gebang, saat ini terdapat lima trayek angkutan malam hari yang dioperasikan oleh Transjakarta. Kelima trayek tersebut melayani rute Pulo Gebang - Senen, Pulo Gebang - Tanjung Priok, Pulo Gebang - Kampung Rambutan, Pulo Gebang - Pasar Minggu, dan Pulo Gebang - Kalideres.

Untuk memberikan rasa aman bagi penumpang, terminal ini juga menyiagakan petugas gabungan yang berjaga selama 24 jam setiap harinya, dengan pembagian tiga sif. "Kami menyiapkan sekitar 155 personel gabungan, yang terdiri dari Dinas Perhubungan, keamanan, teknisi, serta aparat Kepolisian dan Satpol PP," jelas Badman.

Terminal Kampung Rambutan Siapkan 12 Trayek Amari

Sementara itu, di Terminal Kampung Rambutan, sebanyak 12 trayek Amari telah disiapkan untuk mengakomodasi pemudik yang tiba pada malam hari. Trayek ini terdiri dari lima bus Transjakarta Koridor VII yang melayani rute Kampung Rambutan - Kampung Melayu dan tujuh MikroTrans atau JakLingko yang beroperasi dari pukul 05.00 hingga 21.00.

Pengendali Terminal Bus Kampung Rambutan, Mulyono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan operator Transjakarta dan JakLingko untuk memastikan penumpang yang tiba dini hari dapat segera dilayani dan sampai ke tempat tujuan mereka dengan lancar.

"Kami sudah koordinasi dengan operator untuk memastikan bahwa pemudik yang tiba pada malam hari bisa segera mendapatkan angkutan yang mereka butuhkan," kata Mulyono.

Dengan adanya trayek Amari ini, pemudik yang kembali ke Jakarta pada malam hari tidak perlu khawatir akan kesulitan transportasi, karena angkutan umum siap melayani mereka untuk perjalanan ke berbagai tujuan.