Diskon Tarif Penyeberangan Bakauheni-Merak hingga 36% pada Arus Balik Idul Fitri 2025
SinPo.id - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama pemerintah telah menetapkan kebijakan diskon tarif penyeberangan lintas Bakauheni-Merak sebesar 21 hingga 36 persen selama arus balik Idul Fitri 1446 Hijriah. Kebijakan ini berlaku mulai 3 April 2025 pukul 12.00 WIB hingga 7 April 2025 pukul 12.00 WIB, guna membantu masyarakat yang kembali ke Pulau Jawa setelah merayakan Lebaran di kampung halaman.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengatakan bahwa kebijakan diskon tarif ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi pemudik dalam merencanakan perjalanan arus balik dengan lebih baik dan menghindari antrian panjang pada puncak arus balik.
“Dengan adanya kebijakan ini, pemudik diharapkan dapat merencanakan perjalanan arus balik dengan lebih baik dan memanfaatkan periode diskon untuk menghindari antrian di puncak arus balik,” ujar Shelvy dalam keterangannya di Kota Serang, Selasa 1 April 2025.
ASDP juga mengimbau para pengguna jasa untuk mematuhi ketentuan yang berlaku, termasuk melakukan reservasi tiket melalui aplikasi Ferizy dan memastikan kedatangan di pelabuhan sesuai dengan jadwal keberangkatan yang telah ditentukan.
Berdasarkan data PT ASDP Indonesia Ferry, selama periode H-10 hingga hari Lebaran (21-31 Maret 2025), tercatat sebanyak 225.400 unit kendaraan menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara. Angka ini mengalami sedikit penurunan sebesar 0,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 226.299 unit. Sementara itu, jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 3 persen, dengan total 885.828 orang pada 2025, dibandingkan dengan 859.699 orang pada tahun 2024.
Menteri Perhubungan, Dedy Purwagandhi, berharap bahwa pengelolaan arus balik di Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak akan berjalan lancar, sama halnya dengan arus mudik yang sebelumnya sukses dijalankan. Ia juga menekankan bahwa pengelolaan arus mudik yang sukses dapat menjadi acuan penting untuk pengaturan arus balik, guna memastikan pemudik dapat kembali ke Pulau Jawa dengan aman dan nyaman.
