Pemprov DKI Jakarta Siapkan KJP dan KJMU untuk Biaya Pendidikan Tinggi

SinPo.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, kembali menegaskan komitmennya untuk memastikan pendidikan tinggi dapat dijangkau oleh anak-anak yang kurang mampu secara ekonomi. Melalui program Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), Pemprov DKI Jakarta akan menanggung biaya pendidikan untuk jenjang S1, S2, hingga S3.
Hal ini disampaikan oleh Pramono Anung dalam acara santunan yang diadakan di Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Minhajurrosyidin, Jalan SPG VII, RT 05/09, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, pada Sabtu 22 Maret 2025. Dalam kegiatan tersebut, Pramono menyerahkan santunan kepada 200 anak yatim dan bantuan sembako kepada 1.400 warga sekitar.
Pramono menyatakan bahwa pada tahun ini, Pemprov DKI Jakarta akan mengalokasikan KJP untuk 707.622 anak, yang berarti ada penambahan sebanyak 120.400 penerima dibandingkan tahun sebelumnya. Program KJP bertujuan untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu agar dapat mengecap pendidikan di jenjang pendidikan dasar hingga menengah.
Selain itu, bagi penerima KJP yang memiliki prestasi dan rajin belajar, mereka berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui program KJMU. Program ini akan menanggung biaya pendidikan mulai dari S1 hingga S3, asalkan mereka memenuhi syarat yang ditentukan.
Pramono juga menyampaikan pesan motivasi kepada anak-anak yatim di Ponpes Minhajurrosyidin. Ia mengingatkan mereka untuk tetap tekun belajar agar dapat mencapai cita-cita. Pramono yang lahir dan besar dari keluarga guru, berbagi kisah perjuangannya dalam meraih pendidikan tinggi hingga S3 meskipun berasal dari keluarga yang sederhana. "Dengan kerja keras dan tekun belajar, kalian juga bisa meraih kesuksesan dan cita-cita," ujar Pramono.
Selain itu, Pramono juga mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta sedang mempersiapkan peluncuran Kartu Jakarta Lansia (KJL), yang bertujuan untuk memberikan perhatian lebih kepada para lansia di ibu kota. Kartu ini diharapkan dapat memberikan berbagai kemudahan dan manfaat bagi warga lansia Jakarta.
Ketua Yayasan Ponpes Minhajurrosyidin, Abdul Syukur, menyampaikan apresiasi atas kepedulian yang ditunjukkan oleh Gubernur DKI Jakarta dan jajarannya. "Kegiatan sosial seperti ini sangat berarti bagi kami. Ini juga semakin mempererat kebersamaan kita dalam membangun masyarakat yang lebih baik," kata Abdul Syukur.
Dengan program-program yang telah disiapkan, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak yang kurang mampu, dan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mereka untuk meraih pendidikan tinggi.