KCIC: Lonjakan Penumpang Whoosh Diprediksi Terjadi Mulai 3 April
SinPo.id - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memprediksi lonjakan jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh akan terjadi pada masa libur Idul Fitri 1446 Hijriah, khususnya antara tanggal 3 hingga 5 April 2025.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, lonjakan penumpang kemungkinan besar akan terjadi setelah perayaan Lebaran. Hal itu, serupa dengan pola perjalanan pengguna KRL Commuter Line yang cenderung melakukan perjalanan pulang-pergi dalam sehari, terutama menuju Bandung, Jawa Barat.
Menurut dia kendati libur Lebaran dimulai pada 1 April, puncak lonjakan penumpang Whoosh baru diprediksi terjadi beberapa hari setelahnya, antara 3 hingga 5 April, seiring dengan meningkatnya aktivitas wisatawan yang memanfaatkan kesempatan berlibur.
"Kami perkirakan akan ada peningkatan sekitar 30 persen jumlah penumpang dibandingkan hari biasa," kata Eva dalam keterangannya, Sabtu, 15 Maret 2025.
Eva juga menyampaikan, KCIC telah menyiapkan 808.946 tempat duduk untuk 1.346 perjalanan Whoosh yang akan berlangsung antara 21 Maret hingga 11 April 2025.
Setiap harinya, kata dia, sebanyak 62 perjalanan akan dilaksanakan, dengan kapasitas mencapai 37.262 penumpang, kecuali pada hari Minggu yang hanya memiliki 56 perjalanan untuk 33.656 penumpang.
"Pagi hari Minggu, perawatan prasarana rutin akan dilakukan hingga jam 07.00. Namun kami yakin ini tidak akan mengganggu pelayanan secara keseluruhan," ungkap dia.
Eva menjelaskan, demi meningkatkan kenyamanan penumpang selama liburan Idul Fitri, KCIC akan mengerahkan total 530 petugas keamanan dan 688 petugas layanan, termasuk 160 petugas khusus Passenger Service Mobile.
"Kehadiran Passenger Service Mobile sangat penting, mengingat momen liburan sering dimanfaatkan masyarakat untuk mencoba layanan Whoosh pertama kali," kata Eva.
"Petugas ini akan membantu penumpang dalam hal jadwal keberangkatan serta memastikan tidak ada barang tertinggal yang sering terjadi saat liburan," tandasnya.
