Partai Gelora Dukung Prabowo Subianto untuk Pilpres 2029 dan Wacana Koalisi Permanen

SinPo.id - Partai Gelora secara resmi mendeklarasikan dukungan untuk Presiden Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029. Menurut Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta, pencalonan kembali Prabowo merupakan hasil dari kesuksesan kepemimpinan pada periode saat ini.
"Kita akan mendukung beliau kembali sebagai calon Presiden 2029 nanti. Namun, beliau sendiri mengatakan bahwa kita harus sukses dulu dalam periode ini. Kita anggap pencalonan beliau nanti merupakan hasil dari sukses kita dalam mengelola pemerintahan saat ini," ujar Anis Matta di Jakarta, Sabtu, 22 Februari 2024.
Selain itu, Partai Gelora juga mendukung wacana pembentukan koalisi permanen yang ditawarkan Prabowo. Menurut Anis Matta, koalisi permanen akan memperkuat konsolidasi elite politik serta organisasi pemerintahan, sekaligus mendorong eksekusi program strategis Prabowo.
"Partai Gelora mendukung ide Pak Prabowo untuk membentuk koalisi permanen karena ini akan memperkuat konsolidasi elite politik di Indonesia dan organisasi pemerintahan," katanya.
Anis menambahkan bahwa Partai Gelora bertekad mendukung Prabowo karena ia memiliki banyak agenda strategis yang besar.
"Insyaallah dengan koalisi permanen ini, agenda-agenda strategis Presiden bisa kita deliver dan eksekusi dengan baik," jelasnya.
Sebelumnya, wacana koalisi permanen disampaikan Ketua Umum PKB sekaligus Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), setelah menghadiri acara silaturahmi kebangsaan di kediaman Prabowo di Hambalang, Jawa Barat.
"Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Beliau meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," ujar Cak Imin kepada wartawan beberapa waktu lalu.
PKB menyambut baik gagasan tersebut, dengan menyebut bahwa koalisi permanen dapat memperkuat percepatan pembangunan.
Namun, tidak semua partai politik meresponsnya secara terbuka. Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, mempertanyakan durasi keberlangsungan koalisi tersebut. Sementara itu, PDIP menyatakan akan membahas langkah politik ke depan dalam kongres partai.
Pameran "SEMESTA ARKIV" dan dinamika politik nasional ini menjadi sorotan publik, mencerminkan bagaimana seni dan politik terus berkembang dalam lanskap Indonesia.