Polri Rekrut 265 Santri Hafiz Alquran Jadi Anggota Polisi dari 2021 hingga 2024

Laporan: Firdausi
Minggu, 09 Februari 2025 | 15:11 WIB
Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo (SinPo.id/Polri)
Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo (SinPo.id/Polri)

SinPo.id - Polri telah merekrut santri hafiz Alquran menjadi anggota Korps Bhayangkara sebanyak 265 santri sepanjang tahun anggaran 2021 hingga 2024. Mereka masuk di tiga jalur yaitu jalur Bintara dan Tamtama, hingga Akpol.

"Jumlahnya 265 santri penerimaan siswa berlatar pendidikan pesantren dan hafiz Alquran dari tahun anggaran 2021 hingga 2024," kata Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo, dalam keterangan tertulis, Minggu, 9 Februari 2025.

Dedi merinci, penerimaan siswa berlatar pendidikan pesantren dan hafiz Alquran menjadi anggota Polri, yaitu pada tahun 2021 berjumlah 84 orang, di antaranya menjadi Bintara 83 orang dan Tamtama 1 orang.

Selanjutnya pada tahun 2022, ada 55 santri masuk jalur Bintara 50 orang dan Tamtama 5 orang. Sedangkan pada tahun 2023, total 74 santri masuk polisi, dan menjadi Bintara 61 orang dan Tamtama 13 orang.

"Terakhir pada tahun 2024, ada 52 santri masuk polisi. Satu orang Akpol, Bintara 49 orang, dan Tamtama 2 orang," ungkapnya.

Sedangkan pada tahun 2025, kata jenderal polisi bintang tiga itu, pihaknya akan merekrut secara proaktif (rekpro) para hafiz Alquran dan memberikan kesempatan lebih luas kepada para santri serta memberi kesempatan lebih luas kepada para santri.

"Merekrut polisi dari pondok pesantren memiliki beberapa keuntungan, antara lain pendidikan karakter pondok pesantren dikenal dengan pendidikan karakter yang kuat, sehingga para santri diharapkan memiliki nilai-nilai moral dan etika yang baik," tegasnya.

Dedi menerangkan, jebolan ponpes mendidik para santri mempunyao nilai lebih, yaitu disiplin yang ketat. Sehingga Polri berharap calon anggota dari santri bisa mengikuti aturan dengan baik.

"Santri pondok pesantren terbiasa dengan disiplin yang ketat, sehingga mereka memiliki kemampuan untuk mengikuti perintah dan prosedur dengan baik," tegasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI