Pejabat AS Dukung Usulan Trump Pindahkan Warga Gaza ke Negara Tetangga

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 05 Februari 2025 | 10:46 WIB
Ilustrasi warga Gaza (SinPo.id/ MEI)
Ilustrasi warga Gaza (SinPo.id/ MEI)

SinPo.id - Para pejabat Amerika Serikat (AS) mendukung usulan Presiden Donald Trump untuk memindahkan sebagian besar penduduk Gaza ke negara-negara tetangga, dengan alasan merekonstruksi Gaza pasca perang.

Para pejabat, yang berbicara dengan syarat anonim, menekankan AS ingin bekerja sama dengan mitra Arabnya dan Israel untuk menghasilkan solusi atas tantangan tersebut.

Pasalnya, Trump menilai pembangunan kembali Gaza tidak cukup hanya dalam waktu tiga sampai lima tahun dengan kehancuran total akibat serangan Israel, dan masyarakat Gaza tidak mungkin hidup tanpa tempat tinggal.

"Percaya akan memakan waktu setidaknya 10 hingga 15 tahun dan berpikir tidak manusiawi untuk memaksa orang untuk tinggal di sebidang tanah yang tidak dapat dihuni dengan persenjataan dan puing-puing yang belum meledak,” kata seorang pejabat senior, dilansir dari CNA, Rabu, 5 Februari 2025.

"Trump sedang mencari solusi untuk membantu orang-orang Gaza memiliki kehidupan yang normal sementara Jalur Gaza sedang dibangun kembali, dan dia mencoba untuk melihat ini dengan cara yang realistis,” lanjutnya.

Namun, lima menteri luar negeri Arab dan seorang pejabat senior Palestina mengirim surat kepada Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio, untuk menentang usulan menggusur warga Palestina dari wilayah Gaza.

Surat tersebut juga ditandatangani oleh Mesir, Yordania, Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, serta Otoritas Palestina.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI