DPR Sambut Baik Usulan Menkeu Soal Edukasi Pasar Modal Sejak Dini
SinPo.id - Anggota Komisi XI DPR RI Fathi menyambut baik usulan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang meminta agar edukasi tentang pasar modal diberikan kepada generasi muda sejak dini atau sejak sekolah dasar (SD).
Menurutnya, langkah tersebut penting untuk membangun fondasi literasi keuangan masyarakat sejak dini, dan harus didukung penuh demi menghadapi perkembangan ekonomi global yang fluktuatif.
"Edukasi pasar modal sejak usia dini adalah terobosan yang sangat positif," kata Fathi dalam keterangan persnya, dikutip Minggu, 5 Januari 2025.
"Jika anak-anak sudah diperkenalkan dengan konsep pasar modal di tingkat SD, mereka akan tumbuh dengan pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, investasi, dan pengelolaan risiko,” imbuhnya.
Di samping itu, ia juga menekan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, DPR, dan institusi pendidikan untuk memastikan kebijakan ini terimplementasi secara efektif. Karena penyusunan kurikulum yang tepat bisa menjadi kunci keberhasilan program tersebut.
“Kurikulum yang dirancang harus relevan, sederhana, dan menarik untuk anak-anak. Pendekatan kreatif, seperti menggunakan permainan edukatif atau simulasi sederhana, dapat membantu mereka memahami konsep pasar modal tanpa merasa terbebani,” tuturnya.
Oleh karena itu, Fathi berkomitmen mendorong program-program peningkatan literasi keuangan di Indonesia. Karena edukasi pasar bukan hanya modal untuk mendukung pertumbuhan sektor keuangan, akan tetapi juga menciptakan generasi muda yang lebih melek finansial dan mandiri secara ekonomi.
“Dengan literasi keuangan yang baik, generasi muda Indonesia akan mampu membuat keputusan finansial yang bijak, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan," tandasnya.
