Komisi III DPR RI Terima Ratusan Aduan Masyarakat Sepanjang 2024
SinPo.id - Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, mengatakan pihaknya telah menerima 469 laporan pengaduan masyarakat sepanjang tahun 2024 ini, dan telah diteruskan kepada mitra kerja.
Menurutnya, banyaknya pengaduan yang dilaporkan tersebut menunjukkan bahwa Komisi III DPR RI telah dipercaya oleh masyarakat untuk menindaklanjuti semua laporan yang masuk.
“Seluruh pengaduan masyarakat tersebut telah Komisi III DPR RI teruskan kepada mitra kerja dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku untuk selanjutnya dapat ditindaklanjuti oleh mitra kerja terkait,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 27 Desember 2024.
Adapun mitra kerja dengan aduan terbanyak, yang pertama, yakni Mahkamah Agung dengan jumlah aduan 149 atau 31,7 persen. Aduan ter berupa penanganan perkara, mafia peradilan, mafia pertanahan, dan profesionalisme pelayanan publik.
Kedua, Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan 113 aduan atau 24,1 persen.Jenis aduannya adalah penanganan perkara narkotika, profesionalitas pelayanan publik.
Ketiga, Kejaksaan Republik Indonesia, dengan jumlah aduan 85 atau 18,2 persen. Jenis aduannya adalah penyalahgunaan wewenang, pelanggaran pidana oleh oknum anggota, dan pelanggaran kode etik.
“Selanjutnya di bawah Kejaksaan adalah Kepolisian Republik Indonesia, kemudian KPK, Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial dan terakhir PPATK,” ungkapnya.