BNPB: Banjir Terjang Simalungun, Dua Warga Meninggal Dunia
SinPo.id - Banjir melanda Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, pada Rabu, 25 Desember 2024, telah menyebabkan dua warga meninggal dunia. Curah hujan yang tinggi sejak pagi hari mengakibatkan meluapnya Sungai Bah Sombu dan merendam sejumlah kawasan, termasuk Desa Nagori Bangun Raya di Kecamatan Raya Kahean.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada satu rumah dihanyutkan arus dan menewaskan dua orang yang merupakan satu keluarga.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengonfirmasi bahwa kendati banjir menyebabkan kerusakan, tidak ada pengungsian yang dilakukan karena air surut dengan cepat.
"Dua korban telah dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga. Kami terus memantau situasi dan mendukung upaya penanggulangan bencana yang dilakukan oleh BPBD Simalungun," ujar Abdul dalam keterangan resminya, Jumat, 27 Desember 2024.
Menurut Abdul, BPBD Kabupaten Simalungun langsung melakukan kajian cepat di lokasi bencana dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Basarnas, TNI, Polri, serta aparat desa dan kecamatan.
"Koordinasi antar instansi ini bertujuan untuk memastikan penanganan yang efektif dan mengurangi dampak lanjutan bagi warga," ungkap dia.
Lebih lanjut, Abdul mengingatkan, kendati banjir telah surut, namun wilayah Simalungun masih berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang dalam beberapa hari ke depan.
"Warga diminta untuk selalu memantau perkembangan cuaca melalui informasi resmi dari BMKG, BNPB, dan BPBD," kata Abdul.
Dia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan, baik dalam menghadapi bencana hidrometeorologi maupun potensi bahaya susulan.
"Warga diharapkan menyiapkan rencana kesiapsiagaan keluarga untuk mengurangi risiko dan memastikan keselamatan bersama," tandasnya.