Pemprov DKI Optimalkan Pompa di Muara Angke dan Kali Asin Atasi Banjir Rob di Jakut
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) memanfaatkan sistem pemompaan di Muara Angke dan Kali Asin untuk mengatasi masalah banjir rob yang melanda kawasan pesisir utara Jakarta.
Banjir rob ini terjadi akibat pasang laut yang semakin tinggi, terutama pada musim hujan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
Kepala Seksi Pengelolaan Prasarana Sarana Pengendali Banjir, Air Limbah, dan Air Bersih Suku Dinas SDA Jakarta Utara, Frans Agustinus Siahaan menjelaskan, bahwa lima unit pompa di Rumah Pompa Muara Angke, dengan kapasitas 7.400 liter per detik, beroperasi secara bergantian untuk menjaga ketersediaan daya pompa.
"Meski satu unit pompa sedang dalam pemeliharaan karena beroperasi terus-menerus dalam beberapa hari terakhir, kami pastikan pemeliharaan ini tidak akan mengganggu upaya pengendalian banjir rob," kata Frans dalam keterangannya, Selasa, 17 Desember 2024.
Selain itu, kata dia, Dinas SDA juga mengandalkan dua unit pompa di Kali Asin yang masing-masing memiliki kapasitas total 2.500 liter per detik.
"Dengan total tujuh unit pompa yang beroperasi, pihak Dinas SDA berupaya mengurangi dampak banjir rob di wilayah tersebut," ungkap dia.
Lebih jauh, Frans berharap, upaya pengoperasian pompa-pompa ini dapat meningkatkan kinerja drainase di kawasan pesisir utara Jakarta, sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya genangan air yang meluas.
"Dengan demikian, langkah-langkah tersebut diharapkan dapat mempercepat pemulihan kawasan yang terdampak banjir rob," tandasnya.