BPBD DKI Lakukan Modifikasi Cuaca Tahap Kedua untuk Mitigasi Banjir
SinPo.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI kembali melaksanakan operasi modifikasi cuaca pada 12-14 Desember 2024 untuk mengurangi intensitas hujan dan mencegah banjir di wilayah Jakarta serta sekitarnya, termasuk Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengungkapkan bahwa keputusan untuk melanjutkan modifikasi cuaca ini berdasarkan hasil rapat tingkat menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK).
“Kami telah merapatkan bahwa modifikasi cuaca akan dilaksanakan kembali pada 12-14 Desember 2024, sebagai tahap kedua. Semoga pelaksanaannya dapat lebih baik lagi,” ujar Teguh di Jakarta, Rabu, 11 December 2024.
Teguh menjelaskan berdasarkan perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan dengan intensitas tinggi diperkirakan masih akan terjadi pada pertengahan bulan Desember.
Oleh karena itu, kata dia, BPBD DKI melanjutkan upaya modifikasi cuaca yang telah dimulai pada 7-9 Desember 2024, yang berhasil mengurangi curah hujan yang sangat lebat.
“Operasi tahap pertama sudah berhasil mengurangi intensitas hujan yang sangat lebat, sehingga kondisi yang kami alami sekarang lebih terkendali,” ungkap dia.
Dalam modifikasi cuaca tahap kedua, lanjut Teguh, BPBD DKI berencana melakukan tabur garam dengan pesawat pada malam hari untuk memastikan distribusi hujan yang lebih merata dan menurunkan intensitas hujan secara efektif.
Dia juga menyebutkan seluruh biaya untuk operasi modifikasi cuaca ini akan diambil dari anggaran rutin BPBD.
"Namun, jika anggaran BPBD habis, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak menutup kemungkinan akan mengeluarkan status tanggap darurat dan menggunakan biaya tak terduga untuk melanjutkan upaya mitigasi bencana ini," tandasnya.