KONFLIK SURIAH

Barat Prediksi Pemerintahan Presiden Suriah Al-Assad Segera Berakhir

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 08 Desember 2024 | 10:28 WIB
Pemberontakan di Suriah (SinPo.id/ AP)
Pemberontakan di Suriah (SinPo.id/ AP)

SinPo.id - Para pejabat Amerika Serikat (AS) dan negara-negara barat lainnya telah memprediksi pemerintahan presiden Suriah Bashar al-Assad dapat berakhir dalam waktu  dekat, atau kurang lebih hanya tinggal seminggu.

Pasalnya, pemberontak yang ingin menggulingkan rezim Assad mengalami kemajuan besar, setelah mengklaim kendali atas kota terbesar ketiga Suriah, Homs, sambil terus maju mendekati ibu kota Damaskus dengan perlawanan.

"Assad dapat digulingkan pada minggu mendatang," kata seorang pejabat yang tak ingin disebutkan namanya, dilansir dari Sky News, Minggu 8 Desember 2024.

Terlebih pemerintah Suriah sekarang hanya memiliki kendali atas tiga dari 14 ibu kota provinsi, yakni Damaskus, Latakia, dan Tartus.

Sementara kehilangan kedali atas Homs merupakan kerugian yang sangat signifikan, karena merupakan persimpangan antara ibu kota dan Mediterania, yang memisahkan Damaskus dari benteng Alawite Assad, dan dari pangkalan udara dan laut Rusia.

"Tentara Suriah dan komandan keamanan juga melarikan diri dari kota dengan helikopter ke pantai sementara konvoi militer besar mundur melalui darat," kata seorang perwira senior militer.

Sementara itu, pemberontak memasuki pusat kota dan merebut kendali, dengan saksi mata mengatakan ribuan orang turun ke jalan untuk merayakannya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI