Dinas SDA DKI Tingkatkan Pemeliharaan Sarana Pengendali Banjir
SinPo.id - Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI terus mengoptimalkan pemeliharaan sarana dan prasarana pengendali banjir guna mengatasi potensi banjir menjelang musim hujan.
Hal ini melibatkan pemeliharaan rumah-rumah pompa, pintu air, serta penyiapan alat berat untuk memastikan pengoperasiannya berjalan maksimal saat banjir terjadi.
Sekretaris Dinas SDA DKI, Hendri menjelaskan, pengoperasian dan pemeliharaan sarana pengendali banjir menjadi langkah utama dalam mengantisipasi banjir.
"Kami melakukan optimalisasi dengan mempersiapkan rumah pompa, pintu air, dan alat berat agar dapat bekerja efektif baik sebelum maupun saat banjir," ujar Hendri dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 7 Desember 2024.
Dia mengatakan, di DKI terdapat 202 rumah pompa yang tersebar di lima wilayah, dengan total 593 unit pompa yang berfungsi untuk mengalirkan air di daerah-daerah yang terancam banjir, mengingat sebagian besar wilayah Jakarta berada di bawah permukaan laut.
"Distribusi rumah pompa di Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Utara sudah diperhitungkan agar dapat memberikan penanganan maksimal terhadap genangan air," ungkap dia.
Selain itu, kata Hendri, Dinas SDA juga melakukan pengerukan sedimen lumpur yang menumpuk di sungai, kali, waduk, dan saluran drainase untuk memperlancar aliran air.
"Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir genangan air saat musim hujan tiba," kata Hendri.
Lebih jauh, dia mengungkapkan, Dinas SDA juga terus memperbarui pemetaan lokasi banjir untuk mempercepat respons dan penanganan di daerah yang rawan genangan, sehingga antisipasi terhadap banjir bisa lebih cepat dan terukur.
"Pembangunan infrastruktur pengendali banjir juga menjadi fokus kami untuk mengurangi dampak genangan di wilayah Jakarta," tandasnya.
